Pasar Modal

Net TV Tetapkan Harga IPO di Batas Atas, Berpotensi Raup Rp196 Miliar

  • Net TV (NETV) telah menetapkan harga penawaran umum perdana atau IPO senilai Rp196 per lembar saham.
Pasar Modal
Merina

Merina

Author

JAKARTA - PT Net Visi Media Tbk (NETV) atau Net TV telah menetapkan harga penawaran umum perdana atau Initial Public Offering (IPO) senilai Rp196 per lembar saham. Harga tersebut berada di batas atas, sebab selama bookbuilding saham NETV ditawarkan pada kisaran Rp190-196.

Dilansir dari prospektus, NETV menawarkan 765.306,1 saham setara 4,37% saham yang ditawarkan. Dengan demikian, perseroan akan mendapatkan Rp149,99 miliar rupiah dari dana hasil IPO.

Masa penawaran umum perseroan berlangsung pada 19 Januari - 24 Januari 2022, sedangkan pencatatan perseroan akan dilaksanakan pada 26 Januari 2022.

Bersamaan dengan adanya penawaran umum, NETV akan menerbitkan saham baru sebanyak 5.935.988.956 juta saham biasa, dalam rangka pelaksanaan konversi  atas seluruh tagihan yang dimiliki PT Indika Inti Holdiko.

Berdasarkan perjanjian pinjaman pemegang saham para pemegang saham, NETV telah menyetujui untuk mengkonversi total pinjaman menjadi 1.803.335.894 saham.

Lalu, Mandatory Convertible Bonds yang telah diterbitkan perseroan kepada masing-masing PT Semangat Bambu Runcing sebesar 2.066.326.531 saham dan PT First Global Utama sebesar 2.066.326.531 saham. 

Selain itu, NETV meyepakati program opsi kepemilikan saham kepada manejemen dan karyawan dengan jumlah sebanyak 2,91% atau 703.595.300 saham biasa atas nama dari modal disetor dan ditempatkan penuh Perseroan setelah Penawaran Umum.

Adapun dana hasil IPO perseroan akan digunakan sekitar 18% untuk pengelolaan manjemen artis, lalu 53% sebagai bentuk setoran modal dalam PT Net Mediatama Televisi (NMTV) sebagai salah satu anak usaha perseroan.

Sisanya akan digunakan untuk setoran modal dalam PT Net Media Digital (NMD), sebagai salah satu anak usaha, yang akan digunakan untuk pembuatan dan pembelian program atau biaya-biaya operasional.