OJK
Perbankan

OJK Beberkan 11 BPD Menghadapi Tantangan Modal, KUB Siap Dilibatkan

  • Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengumumkan bahwa saat ini terdapat 11 Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang sedang berupaya memenuhi persyaratan modal inti minimum.

Perbankan

Alvin Pasza Bagaskara

JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengumumkan bahwa saat ini terdapat 11 Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang sedang berupaya memenuhi persyaratan modal inti minimum. 

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae menjelaskan upaya tersebut akan melibatkan implementasi skema kelompok usaha bersama (KUB) sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) KUB.

Dian menyampaikan OJK sangat berkomitmen dalam mendorong proses konsolidasi melalui KUB BPD. Sebab, tujuan utama dari konsolidasi ini adalah untuk memperkuat BPD serta memastikan pemenuhan kewajiban modal inti minimum. 

Selain itu, lanjut Dian, OJK terus menjalin koordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri untuk mendukung implementasi KUB dan memastikan kesinambungan proses tersebut. Hal ini diharapkan supaya fungsi BPN semakin efisien dan berintegritas. 

“OJK juga terus berkoordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri sebagai pembina BUMD dalam memfasilitasi dan memonitor proses pembentukan KUB BPD sehingga diharapkan kedepannya dapat mewujudkan BPD yang sehat, efisien, berintegritas, dan berdaya saing," ujarnya dalam keterangan resmi pada Selasa, 12 Desember 2023. 

Dian menambahkan bahwa saat ini BPD menunjukkan stabilitas yang signifikan. Hal itu tercermin dari pertumbuhan kredit mencapai 6,05% Year-on-Year (YoY), sementara dana pihak ketiga (DPK) juga mengalami peningkatan sebesar 1,21% YoY.

Terlebih lagi, lanjut Dian, rasio permodalan (CAR) BPD tetap tinggi, mencapai 22,62%, dan Non-Performing Loan (NPL) net yang tercatat sebesar 1,94%, menandakan kestabilan yang baik dalam pengelolaan risiko kredit.

"Hal tersebut menunjukkan bahwa BPD masih berpeluang besar untuk meningkatkan ekspansi kredit, beroperasi secara efisien serta mampu menghasilkan laba,” ucapnya