Ilustrasi wisata di Pulau Bali
Destinasi & Kuliner

Okupansi Rata-Rata The Nusa Dua Bali Capai 83,16 Persen, Lebih Baik Sebelum Pandemi Covid-19

  • Okupansi The Nusa Dua Bali selama triwulan ketiga tahun ini mencapai 83,16%, dengan jumlah kunjungan wisatawan mencapai 287.181 orang.

Destinasi & Kuliner

Alvin Pasza Bagaskara

JAKARTA – Member InJourney, Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) membeberkan bahwa okupansi atau keterisian hotel di Kawasan The Nusa Dua, Bali, selama triwulan ketiga 2023 berada di angka rata-rata 80%. 

Berdasarkan keterangan resmi ITDC menyebutkan bahwa tingkat hunian kawasan The Nusa Dua, periode Juli hingga September 2023, secara berturut-turut sebesar 84,05%, 83,37% dan 82,06%.

Maka, jika diakumulasikan okupansi The Nusa Dua selama triwulan ketiga tahun ini mencapai 83,16%, dengan jumlah kunjungan wisatawan mencapai 287.181 orang.  Angka tersebut juga meningkat dibandingkan okupansi pada periode yang sama tahun lalu berturut-turut sebesar 65,37%, 66,59% dan 65,44% atau rata-rata mencapai 65,80%, dengan jumlah kunjungan wisatawan sebesar 190.906 orang. 

Angka ini juga menunjukkan bahwa tingkat hunian mengalami peningkatan yang signifikan jika dibandingkan dengan tingkat hunian pada triwulan ketiga tahun 2019, sebelum terjadi pandemi, yang mencapai 84,48% dengan jumlah kunjungan wisatawan sebanyak 258.193 orang. 

Diketahui tingkat hunian rata-rata di The Nusa Dua pada triwulan ketiga tahun ini tercatat mengalami pertumbuhan sekitar 26,38% dibandingkan dengan triwulan ketiga 2022, dengan selisih 1,6% jika dibandingkan dengan triwulan ketiga 2019. Hal ini menandakan adanya kestabilan dalam tingkat hunian, menunjukkan pemulihan dari dampak pandemi.

Sementara itu, pertumbuhan kunjungan wisatawan, khususnya dari mancanegara, meningkat sebesar 50,43% dibandingkan dengan tahun 2022, dan mencapai peningkatan sebesar 11,23% dibandingkan dengan tahun 2019. 

Adapun Daerah Tujuan Wisata (DTW) Water Blow Peninsula menjadi salah satu destinasi alam di The Nusa Dua, periode Juli hingga September 2023, dengan mencatatkan kunjungan wisatawan sebanyak 21.909 pengunjung, Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 28,63% dari kunjungan pada tahun 2022 yang mencapai 17.032 orang.

MICE Pendorong Utama

General Manager The Nusa Dua I Gusti Ngurah Ardita mengaku sangat bersyukur setelah melihat pertumbuhan positif pada tingkat hunian di wilayah The Nusa Dua. Ia menyebut, tingkat hunian rata-rata selama triwulan ketiga tahun ini sesuai dengan target yang telah ditetapkan.

“Selama tiga bulan terakhir, The Nusa Dua telah berhasil mencatat tingkat hunian rata-rata di atas 80%, hampir sama dengan capaian okupansi pada periode yang sama di tahun 2019. Hal ini menunjukkan mulai pulihnya kegiatan kepariwisataan di Bali pasca pandemi COVID 19, khususnya kawasan The Nusa Dua,” ujar Ngurah Ardita. 

Ngurah Ardita menyebutkan bahwa pertumbuhan positif tingkat hunian ini tentunya dipengaruhi oleh peningkatan frekuensi penyelenggaraan Meeting, Incentive, Convention and Exhibition (MICE) tingkat nasional dan internasional serta kegiatan kepariwisataan lainnya di Bali dan khususnya di kawasan The Nusa Dua.

Ngurah menjelaskan dalam beberapa bulan ke depan, sejumlah event telah terjadwal akan berlangsung di kawasan The Nusa Dua, diantaranya Biathle/Triatle UiPM 2023 World Championship, sebuah kejuaran olahraga Modern Pentathlon pada 1-5 November 2023 serta Conference of ASEAN’s Federation of Engineering Organization (CAFEO) pada 21-23 November 2023.

“Kami optimis tingkat okupansi pada Triwulan IV dapat terjaga di atas 80% dengan padatnya agenda event yang akan berlangsung ke depan serta adanya libur Natal dan Tahun Baru. Kami pastikan kawasan The Nusa Dua akan semakin meningkatkan pelayanan serta bersiap menyambut perhelatan event-event internasional yang akan berlangsung di kawasan,” jelas Ngurah Ardita.