Omicron Bikin Imun IHSG Melemah, 5 Saham Ini Layak Dicermati
- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan koreksi pada perdagangan Senin, 29 November 2021. Hal ini utamanya diakibatkan oleh adanya varian baru virus corona secara global.
Pasar Modal
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan koreksi pada perdagangan Senin, 29 November 2021. Hal ini utamanya diakibatkan oleh adanya varian baru virus corona secara global.
Analisis NH Korindo Sekuritas Indonesia, Dimas Pratama mengatakan Wall Street ditutup melemah tajam pada akhir pekan lalu, 26 November 2021 di tengah kekhawatiran munculnya varian COVID-19 Omicron di Afrika Selatan.
"Investor mulai beralih ke instrumen aset yang lebih aman, ditandai dengan turunnya imbal hasil US Treasury 10-tahun hingga ke level 1,4 persen," katanya melalui riset yang diterima Senin, 29 November 2021.
- Jaya Swarasa Agung (Tays Bakers) Tetapkan Harga IPO Rp360 per Saham
- Pasca IPO, Widodo Makmur Perkasa Siap Genjot Impor Sapi Dari Australia
- Kurangi Jumlah Saham IPO, Widodo Makmur Perkasa Tetapkan Harga Rp160 per Saham
Sementara itu, lanjut Dimas, harga minyak mentah anjlok ke level di bawah US$70 per barel, seiring meningkatnya kekhawatiran diberlakukannya pengetatan pembatasan sosial hingga lockdown kembali.
Senada dengan mayoritas bursa global, IHSG juga terkoreksi dalam sebesar 2,06% ke level 6.561 pada Jumat, 26 November 2021. Menurutnya, pelaku pasar akan mencermati perkembangan dari dampak varian COVID-19 Omicron terhadap aktivitas perekonomian global dan domestik.
"Mengawali pekan baru, indeks acuan diproyeksikan akan kembali mengalami tekanan pada rentang pergerakan yang lebih rendah di area 6.500-6.754," jelasnya.
Rekomendasi Saham
ANTM
BUY
TP 2.490
CL 2.320
ISAT
BUY
TP 7.700
CL 7.300
HRUM
ACCUM BUY
TP 10.200
CL 9.050
UNVR
BUY
TP 4.890
CL 4.660
ERAA
BUY
TP 685
CL 600