Sains

Osteoporosis Bukanlah Bagian dari Penuaan, Jadi Bisa Dicegah

  • Osteoporosis sebenarnya bukanlah bagian alami dari tahapan menua pada tubuh manusia. Upaya untuk mencegah atau menunda osteoporosis menjadi hal yang krusial, dan gaya hidup sehat memainkan peran sentral dalam hal ini.
Sains
Muhammad Imam Hatami

Muhammad Imam Hatami

Author

JAKARTA - Kesehatan tulang merupakan aspek penting dalam menjaga kualitas hidup yang optimal. Struktur tulang yang kokoh serta keberadaan mineral yang menyusunnya memiliki peran utama dalam menjaga stabilitas tulang. Kekurangan mineral yang penting untuk tulang dapat menjadi pencetus masalah serius seperti osteoporosis.

Osteoporosis sebenarnya bukanlah bagian alami dari tahapan menua pada tubuh manusia. Upaya untuk mencegah atau menunda osteoporosis menjadi hal yang krusial, dan gaya hidup sehat memainkan peran sentral dalam hal ini.

"Osteoporosis bukanlah bagian normal dari penuaan. Gaya hidup sehat dapat mencegah atau menunda terjadinya osteoporosis” ujar Dosen Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK), Universitas Indonesia (UI) Debie Dahlia, Dilansir ui.ac.id, Senin, 4 Desember 2023.

Di Indonesia, osteoporosis menjadi sorotan serius dalam kesehatan masyarakat. Data dari International Osteoporosis Foundation mengungkapkan bahwa lebih dari 30% wanita di seluruh dunia memiliki risiko tinggi mengalami patah tulang akibat osteoporosis, hampir mencapai angka 40%. 

Sementara pada pria, risikonya berada di sekitar 13%. Angka fraktur tulang akibat osteoporosis saat ini telah mencapai 1,7 juta orang, dan diproyeksikan akan meningkat tajam hingga mencapai 6,3 juta orang pada tahun 2050.

Osteoporosis tidak hanya mempengaruhi struktur tulang, tetapi juga membatasi aktivitas manusia sehari-hari. Dampaknya mencakup rasa nyeri, gangguan mobilitas, peningkatan risiko jatuh, dan fraktur tulang yang meningkat, serta kesulitan dalam melakukan aktivitas rutin. 

Langkah Awal

Kesadaran akan kesehatan tulang dan pencegahan osteoporosis merupakan langkah awal yang sangat penting. Upaya preventif, seperti penerapan gaya hidup sehat, konsumsi nutrisi yang tepat, dan olahraga teratur, memiliki peran penting dalam mengurangi risiko terjadinya osteoporosis.

Mengatasi masalah osteoporosis membutuhkan kerja sama lintas sektor. Keterlibatan aktif dari pemerintah, lembaga kesehatan, dan masyarakat sangat diperlukan untuk menyebarkan informasi tentang osteoporosis dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan tulang. 

Kolaborasi ini penting guna merumuskan strategi preventif yang lebih kuat, mengedukasi masyarakat, dan memberikan akses informasi yang tepat mengenai pencegahan osteoporosis.

Melalui langkah-langkah pencegahan yang lebih kuat dan kesadaran yang ditingkatkan, diharapkan dapat mengurangi dampak osteoporosis di masyarakat. Hal ini akan memberikan manfaat signifikan bagi kesehatan tulang dan kesejahteraan umum bagi masyarakat Indonesia secara keseluruhan.