Presiden RI Jokowi saat pembukaan Rakornas Pengendalian Inflasi, 18 Agustus 2022.
Nasional

Pakan Ternak Mahal dan Permintaan Tinggi Bikin Harga Telur Melambung, Jokowi: 2 Minggu Lagi Turun

  • Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, komoditas telur yang sedang merangkak naik akan turun kembali dalam waktu 2 minggu.
Nasional
Debrinata Rizky

Debrinata Rizky

Author

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, harga komoditas telur yang sedang merangkak naik akan turun kembali dalam waktu dua minggu.

Sayangnya, Jokowi tak menjelaskan lebih lanjut bagaimana mekanisme yang akan dilakukan pemerintah untuk membuat harga turun kembali normal.

"Nanti harga telur dua minggu lagi akan turun," ujar Jokowi di Bandung, Minggu 28 Agustus 2022.

Akan tetapi, Jokowi mengungkapkan alasan naiknya harga telur dipengaruhi oleh harga pakan ternak yang saat ini melambung tinggi. Faktanya, harga pakan ternak saat ini memang sedang mengalami kenaikan. Hal ini lantaran bahan baku pakan ternak yaitu jagung masih impor.

Jokowi menegaskan bahwa kenaikan harga telur tersebut bukan karena program Bantuan Non Tunai (BPNT). Menurutnya, permintaan masyarakat yang tinggi juga turut menjadi faktor pendorong naiknya harga telur.

Meskipun harga telur naik, Jokowi memastikan bahan pokok lainnya tetap akan stabil. Lalu melansir laman Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) mencatat, harga rata-rata nasional telur per 29 Agustus 2022 naik Rp150 jadi Rp31.300 per kg.

Berdasarkan data yang dilansir dari Info Pangan Jakarta per 29 Agustus 2022, rata-rata harga telur hari ini Rp31.091 per kg. Harga tertinggi yakni di Pasar Glodok Rp33.000/kg. Sementara harga telur terendah ada di pasar Kramat Jati yang dibanderol seharga Rp29.000 per kg.

Sementara itu sebelumnya, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyebutkan, kenaikan harga telur imbas dari tindakan afkir dini yang merupakan salah satu upaya mengurangi indukan yang dilakukan peternak dan juga program bantuan sosial (bansos).