<p>Ilustrasi Warung Youtap. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia</p>

Pandemi Jadi Momentum Youtap Tingkatkan Transaksi Digital

  • Dalam mengatasi penyebaran pandemi COVID-19, teknologi finansial (financial technology/Fintech) PT Mitra Digital Sukses (Youtap Indonesia) mendorong transaksi nontunai yang minim kontak, cepat, dan aman.

Khoirul Anam

Khoirul Anam

Author

Dalam mengatasi penyebaran pandemi COVID-19, teknologi finansial (financial technology/fintech) PT Mitra Digital Sukses (Youtap Indonesia) mendorong transaksi nontunai yang minim kontak, cepat, dan aman.

CEO Youtap Indonesia Herman Suharto mengatakan solusi digital dari Youtap turut mendukung inisiatif nontunai dalam memberikan keleluasaan kepada pelanggan untuk melakukan pembayaran.

“Sejak awal, kami terus melakukan edukasi kepada merchant kami untuk menjalankan program bersih, sehat, aman, yaitu menjaga kebersihan, social distancing, dan bertransaksi dengan nontunai,” ujar Herman di Jakarta, Jumat, 15 Mei 2020.

Herman mengaku, melihat adanya perubahan yang cukup tinggi pada kebiasaan konsumen yang lebih memilih pembayaran nontunai. Menurutnya, ini merupakan momentum untuk mendorong adopsi transaksi digital yang nyaman dan aman.

Selain menjadikan pandemi sebagai momentum untuk meningkatkan transaksi nontunai, paltform yang berfokus pada upaya menghadirkan solusi bisnis berbasis digital ini juga berinisiatif untuk membangun fasilitas cuci tangan bagi forum pedagang kaki lima (PKL) Juara Bandung.

Inisiatif dilakukan untuk membantu keberlangsungan para pelaku usaha dalam beradaptasi menjalankan masa kenormalan baru dengan mengedepankan hidup bersih, sehat, dan aman.

Pembangunan fasilitas cuci tangan ini diharapkan dapat membantu keberlangsungan para pedagang dalam menerapkan pola hidup bersih saat melayani pelanggan baik di masa pandemi ini maupun setelahnya.

Dia mengatakan, sebagi aplikasi teman dagang, pihaknya memahami adanya masa normal yang baru (the new normal), yakni semua pedagang dan ekosistem harus dapat beradaptasi.

“Oleh karena itu, Youtap membantu keberlangsungan para pelaku usaha dalam masa pandemi ini dengan pembuatan fasilitas cuci tangan yang dilengkapi dengan edukasi yang benar. Diharapkan fasilitas ini dapat membantu para pedagang menjalankan cara berjualan yang bersih, sehat dan aman dalam melayani pelanggannya,” kata dia.

Fasilitas cuci tangan tersebut terletak di PKL Taman Malabar dan di Jalan Hasanudin. Fasilitas ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kebersihan dan menekan penyebaran COVID-19 sehingga keberlangsungan aktivitas jual-beli bisa terjaga.

Kepala Bidang Usaha Non Formal, Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Bandung Tadjudin Sastrawinata mengaku sangat mengapresiasi langkah Youtap dalam merangkul forum pedagang tradisional sebagai salah satu pusat penggerak ekonomi di masyarakat yang sangat terdampak oleh pandemi COVID-19.

“Harapannya, inisiatif yang dihadirkan oleh Youtap ini dapat turut menciptakan kesadaran kolektif, baik di antara pelaku usaha, pembeli, maupun penyedia layanan seperti Youtap, untuk meningkatkan kebersihan di tempat berjualan PKL sehingga keberlangsungan aktivitasnya pun bisa terjaga demi perputaran ekonomi yang sehat di masyarakat,” lanjut dia.

Senada dengan hal tersebut, Ketua Forum PKL Kota Bandung Jefri juga mengungkapkan rasa terima kasihnya dan menyambut baik inisiatif Youtap yang telah membantu menyiapkan fasilitas cuci tangan di dua lokasi.

“Pandemi ini sangat berdampak pada aktivitas jual-beli pedagang. Beberapa bahkan sampai menutup gerainya. Dengan adanya fasilitas ini, kami berharap agar penyebaran COVID-19 bisa dihindari, konsumen lebih nyaman dan aman saat berbelanja,” kata dia.

Selain penyediaan tempat cuci tangan, perusahaan teknologi joint venture antara PT Graha Kencana Maju, PT Kreasi Sentosa Makmur, dan Youtap Mobile Money Asia Private Limited, ini turut memberikan donasi berupa paket sembako sebanyak 100 paket kepada para PKL. Donasi sembako berisi bahan makanan pokok seperti beras, gula, minyak, kopi, susu, teh, dan makanan instan. (SKO)