<p>Bus Panorama Group (Sumber: http://www.kemenparekraf.go.id/)</p>
Nasional

Panorama Group Sediakan Layanan Transportasi bagi Tenaga Medis

  • Jakarta-Unit usaha Panorama Destination dan White Horse milik Panorama Group mendapat apresiasi dari Kementerian Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) karena menyediakan fasilitas transportasi bagi tenaga kesehatan saat bertugas menangani pasien COVID-19. Vice President Brand and Communication Panorama Group AB Sadewa menjelaskan, Panorama Group menyiapkan total 11 armada, meliputi 4 big bus dan 1 minivan dari […]

Nasional
Khoirul Anam

Khoirul Anam

Author

Jakarta-Unit usaha Panorama Destination dan White Horse milik Panorama Group mendapat apresiasi dari Kementerian Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) karena menyediakan fasilitas transportasi bagi tenaga kesehatan saat bertugas menangani pasien COVID-19.

Vice President Brand and Communication Panorama Group AB Sadewa menjelaskan, Panorama Group menyiapkan total 11 armada, meliputi 4 big bus dan 1 minivan dari Panorana Destination dan 5 big bus dan 1 minivan 14 kursi dari White Horse untuk dijadikan kendaraan antar-jemput tenaga kesehatan dari rumah sakit rujukan COVID-19 ke hotel-hotel yang telah ditunjuk pemerintah untuk melayani tenaga kesehatan.

“Sebelum pandemi COVID-19 ini terjadi kru kami sudah menerapkan SOP higienitas sejak Februari dalam melayani wisatawan mancanegara. Mulai dari menyediakan masker untuk orang yang sakit, menyemprot hand sanitizer, termasuk pengemudi dan asisten sudah menggunakan masker saat melayani wisman,” ujar AB Sadewa dalam keterangan tertulis, Jumat, 3 April 2020.

Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo turut menegaskan bahwa langkah kerja sama dengan para pelaku industri pariwisata tersebut merupakan misi kemanusiaan.

Wamenparekraf juga mengajak para pelaku industri pariwisata lainnya untuk bahu-membahu, bekerja sama dalam penanganan COVID-19 ini. Tentu dengan memperhatikan prosedur dan persyaratan yang harus dipenuhi. Diantaranya tidak melakukan pemutusan hubungan kerja kepada karyawan di tengah pandemi COVID-19.

“Kami membuka lebar kerja sama dengan para pelaku industri pariwisata lainnya untuk bersama-sama menyelamatkan Indonesia dari pandemi COVID-19,” ujarnya.