Para Penguasa Tambang Batu Bara
- Perusahaan batu bara Indonesia menjadi salah satu dari jajaran tambang penghasil emas hitam terbesar dunia. Perusahaan milik negara hingga konglomerat telah bertahun-tahun mengeruk perut bumi dan menghasilkan triliunan rupiah dari bahan bakar fosil ini.
TrenData
Perusahaan batu bara Indonesia menjadi salah satu dari jajaran tambang penghasil emas hitam terbesar dunia. Perusahaan milik negara hingga konglomerat telah bertahun-tahun mengeruk perut bumi dan menghasilkan triliunan rupiah dari bahan bakar fosil ini.
Tingginya permintaan batu bara memang membuat harga produk tambang ini melejit, bahkan mencetak rekor tertinggi sejak 2008. Pada pertengahan Juli 2021, batu bara ICE Newcastle naik 5,35% hingga menyentuh US$153,7 per ton.
- Diincar Alibaba hingga Google, Indonesia Berpotensi Jadi Pusat Digital ASEAN
- Tambah Lagi, BFI Finance Sudah Suntikkan Rp50 Miliar ke P2P Lending Pinjam Modal
- 80 Tahun Geluti Manufaktur, Induk Grup Bakrie Lirik Bisnis Teknologi Digital
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sendiri telah menaikkan target produksi batu bara tahun ini, dari 550 juta ton menjadi 625 juta ton. Dengan rata-rata produksi sebesar 600 juta ton per tahun, diharapkan perusahaan-perusahaan tambang mampu menggenjot produksinya.
Adanya peluang harga dan total cadangan batu bara di Tanah Air yang mencapai 38,84 miliar ton, mampukah perusahaan tambang membidik peluang tersebut? Lantas, siapa saja perusahaan raksasa dengan cadangan batu bara terbesar di Indonesia?