
Partai Konservatif Menangi Pemilu, Ke Mana Arah Jerman Selanjutnya?
- Kemenangan konservatif dalam pemilu federal Jerman 2025 berpotensi membawa perubahan signifikan dalam arah kebijakan pemerintahan.
Dunia
BERLIN - Hasil exit poll Pemilu Federal Jerman 2025 yang dirilis lembaga penyiaran ARD menunjukkan blok konservatif CDU/CSU unggul dengan 29% suara, menjadikannya partai dengan perolehan suara tertinggi dalam pemilu kali ini.
Dilansir Xinhua, Senin, 24 Februari 2024, Blok CDU/CSU terdiri dari Uni Demokratik Kristen (CDU) dan Uni Sosial Kristen (CSU). CDU adalah partai konservatif utama di Jerman yang beroperasi di seluruh negara kecuali Bavaria, sedangkan CSU merupakan partai yang hanya aktif di Bavaria.
Kedua partai ini diketahui selalun menjalin aliansi kerja sama dalam pemilu federal dan membentuk satu fraksi di parlemen. Parlemen Jerman, yang disebut Bundestag, adalah badan legislatif utama di negara ini.
Anggotanya dipilih melalui sistem pemilu campuran, Bundestag diberi tanggung jawab dalam menyusun undang-undang serta memilih kanselir Jerman kedepan.
Partai Baru Tempati Posisi Dua
Partai sayap kanan AfD (Alternative für Deutschland) yang belum pernah berkuasa di Jerman dan didirikan pada tahun 2013 menempati posisi kedua dengan perolehan suara 19,5% suara, mengungguli partai sosial demokrat SPD, yang hanya memperoleh 16% suara.
Hasil ini menjadi pukulan bagi SPD, yang sebelumnya merupakan partai penguasa dalam pemerintahan koalisi dengan Partai Hijau dan FDP. Sementara itu, Partai Hijau mencatatkan perolehan 13,5% suara, lebih tinggi dibandingkan Die Linke, yang memperoleh 8,5% suara.
Dua partai lainnya, yakni FDP (Partai Demokrat Bebas) dan Aliansi Sahra Wagenknecht (BSW), berada di ambang batas parlemen dengan masing-masing meraih 4,9% dan 4,7% suara.
- Peresmian Danantara Diikuti Penguatan Rupiah
- Produk Tembakau Alternatif Bisa Kurangi Biaya Kesehatan Akibat Merokok
- Danantara Resmi Meluncur, Apa Dampak Bagi Saham Emiten Anggotanya?
Perolehan suara di bawah 5% dapat mengancam keberadaan mereka di Bundestag, tergantung pada hasil resmi dan distribusi kursi tambahan dari sistem pemilu Jerman.
Pemilu ini menjadi ajang penentuan susunan Bundestag, yang selanjutnya akan memilih kanselir Jerman melalui negosiasi koalisi antarpartai. Dengan tidak adanya partai yang mendapatkan mayoritas absolut, perundingan pembentukan pemerintahan diperkirakan akan berlangsung sengit.
Implikasi Kemenangan CDU/CSU
Kemenangan CDU/CSU dalam pemilu federal Jerman 2025 berpotensi membawa perubahan signifikan dalam arah kebijakan pemerintahan. Jika partai konservatif ini berhasil membentuk koalisi yang stabil dan memimpin pemerintahan, pendekatan berbasis pasar dalam ekonomi kemungkinan akan semakin ditekankan.
Hal ini mencakup insentif bagi dunia usaha, deregulasi sektor tertentu, serta kebijakan fiskal yang lebih konservatif, termasuk potensi pemangkasan pajak guna mendorong investasi dan pertumbuhan ekonomi.
Di bidang imigrasi, CDU/CSU cenderung mengadopsi kebijakan yang lebih ketat dibandingkan pemerintahan sebelumnya. Mereka kemungkinan akan memperketat aturan masuk bagi pencari suaka, meningkatkan kontrol perbatasan, serta menekan angka imigrasi ilegal.
Sikap ini sejalan dengan dorongan CDU/CSU untuk memastikan stabilitas sosial dan ekonomi, yang sering kali menjadi perhatian utama pemilih konservatif.
- Peresmian Danantara Diikuti Penguatan Rupiah
- Produk Tembakau Alternatif Bisa Kurangi Biaya Kesehatan Akibat Merokok
- Danantara Resmi Meluncur, Apa Dampak Bagi Saham Emiten Anggotanya?
Dalam hubungan internasional, CDU/CSU secara tradisional mendukung penguatan kerja sama dengan Uni Eropa dan NATO. Pemerintahan di bawah CDU/CSU kemungkinan akan memperkuat komitmen Jerman terhadap aliansi transatlantik, termasuk meningkatkan kontribusi pertahanan dan memperkuat kebijakan luar negeri yang sejalan dengan kepentingan Barat.
Sikap ini juga berpotensi mempengaruhi kebijakan Jerman terhadap Rusia dan China, di mana CDU/CSU cenderung lebih tegas dalam menanggapi isu-isu keamanan dan perdagangan.
Secara keseluruhan, kemenangan CDU/CSU dapat membawa perubahan kebijakan yang lebih condong ke arah konservatif, dengan penekanan pada stabilitas ekonomi, keamanan nasional, serta hubungan internasional yang lebih erat dengan mitra tradisional Jerman di Eropa dan dunia Barat.
Hasil akhir pemilu akan diumumkan setelah penghitungan suara resmi selesai, sementara partai-partai besar bersiap untuk melakukan negosiasi guna membentuk pemerintahan baru di Jerman.