Pengunjung melihat produk pakaian anak di store Carter's yang baru saja diresmikan di mall Plaza Indonesia, Jakarta, Jum'at, 7 Oktober 2022. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia
Industri

Pasca Pandemi, Tingkat Okupansi Ritel Naik 2 Persen

  • Efek pemulihan ekonomi pasca pandemi mulai tunjukkan hasil pada industri. Hal ini dilihat dari pasokan dan permintaan tingkat hunian ritel pada semester 1 tahun 2023 cenderung stabil.
Industri
Debrinata Rizky

Debrinata Rizky

Author

JAKARTA - Efek pemulihan ekonomi pasca pandemi mulai terlihat dari pasokan dan permintaan tingkat hunian ritel pada semester I-2023 yang cenderung stabil.

Senior Research Advisor Knight Frank Indonesia Syarifah Syaukat mengungkapkan, tingkat hunian di beberapa kelas ritel seperti premium grade A atau kelas ritel dengan spesifikasi layanan tertinggi mengalami kenaikan sebesar 2%.

"Jadi di tengah stabilnya industri ritel kamu melihat memang adanya kenaikan tingkat okupasi dan prospeknya dari kelas premium grade A," katanya dalam konpers Jakarta property market review of 1st semester 2023 for Retail and Industrial sectors pada Kamis, 7 September 2023.

Knight Frank Indonesia juga melihat dari sisi pasokan area Jakarta Utara dan Jakarta Pusat akan menjadi area-area yang mendominasi masa depan supply dari industri ritel dalam 3 tahun ke depan.

Di antaranya retail podium thamrin nine, holand village mall, pusat grosir senen jaya yang diprediksi akan ada di semerster II-2023. Lalu untuk 3 future retail yang akan hadir di 2024 hingga 2026 ialah Menara Jakarta Daan Mogot City dan Fatmawati City Center.

Melihat sebaran area existing retail ada semester 1 2023 daerah selatan Jakarta mau jadi yang tertinggi di mana nilainya mencapai 36%, lalu disusul oleh area pusat dan Utara di angka 19%.

Namun jika dilihat masa depan ritel area yang menjadi sasaran ialah di bagian utara dan pusat di mana masing-masing memegang 31% dan 28%.

Jika melihat paparan yang ada berdasarkan ulasan pasar industri ritel sepanjang semester 1-2023, tidak ada pasokan baru yang masuk sehingga total pasokan tetap di kisaran 4,913,911 M2. Di mana masih ada 1 jita ruang kosong di Jakarta.