Patrick Waluyo Diusung jadi Dirut, Saham GOTO Langsung Kerek IHSG

JAKARTA - Kinerja saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk langsung menjadi penyelamat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan kemarin, Kamis, 8 Juni 2023, setelah perseroan mengumumkan Patrick Waluyo yang akan menjadi pengganti direktur utama (dirut).

Menurut data RTI Business, pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup menguat 0,7% ke posisi 6.666,33 setelah sebelumnya ditutup menguat 0,01% di level 6.619,75 pada perdagangan Rabu, 7 Juni 2023.

Sebanyak 297 saham menguat, 219 saham menurun, dan 220 saham bergerak stagnan. Nilai transaksi mencapai Rp10,05 triliun sedikit turun dari Rp10,29 triliun pada hari perdagangan sebelumnya.

• Tampak Manis Namun Berbahaya, Apa Itu Love Bombing?
• Nilai Kurs Rupiah Berpotensi Melemah Lagi karena Naiknya Imbal Hasil Obligasi AS
• Teken Kontrak Rp56 Miliar, MNC Group Pegang Hak Siar Timnas Tahun 2023

Founder WH Project William Hartono mengatakan, saham GOTO yang selama ini menjadi beban IHSG kini mulai bergeliat dan menyelamatkan IHSG pada perdagangan kemarin.

Pengaruhi IHSG

Pasalnya, sebagai emiten big caps, kinerja saham GOTO akan berpengaruh besar terhadap pergerakan IHSG. Pada perdagangan kemarin, saham GOTO ditutup menguat 7,76% ke posisi Rp125 perlembar.

GOTO pun tercatat sebagai saham emiten big caps dengan kenaikan tertinggi sehingga dengan bobotnya terhadap IHSG, kinerja harganya pun menjadi pendorong kenaikan indeks.

Saham GOTO juga terkerek naik 14,68% jika dihitung secara mingguan dan menguat 37,36% jika dihitung sejak awal tahun 2023 atau secara year-to-date (ytd).

"GOTO yang selama ini menjadi beban IHSG, justru mulai menjadi 'penyelamat' IHSG. Ya, jika kita berbicara tentang saham big caps dan bobotnya terhadap IHSG, maka tinggal melihat saham mana yang menguat atau melemah signifikan bersamaan dengan perubahan level IHSG. Kebetulan pada perdagangan kemarin, GOTO-lah sahamnya," ujar William dikutip dari riset harian, Jumat, 9 Juni 2023.

Penguatan ini terjadi setelah GOTO mengumumkan melalui keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) bahwa perseroan menominasikan Patrick Waluyo sebagai direktur utama untuk menggantikan Andre Soelistyo.

Rencananya, pencalonan itu akan dibahas dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang akan digelar pada 30 Juni 2023 mendatang.

"Perseroan mengumumkan bahwa Andre Soelistyo dinominasikan untuk mendapatkan persetujuan pemegang saham untuk menjadi komisaris perseroan, dan oleh karenanya mengundurkan diri dari posisinya sebagai direktur utama," tulis manajemen GOTO, dikutip Jumat 9 Juni 2023.

Beberapa waktu sebelumnya, tepatnya pada 31 Mei 2023, saham GOTO menyentuh level auto rejection atas (ARA) menjelang penutupan perdagangan dengan kenaikan hingga 34,86% ke level Rp147 perlembar.

Sempat menimbulkan dugaan adanya transaksi yang mencurigakan, Kepala Eksekuritf Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Inarno Djajadi mengatakan bahwa lonjakan tersebut merupakan hal yang wajar karena pihaknya tidak menemukan adanya kesalahan sistem.

• 5 Pertanyaan yang Bisa Membantu Menemukan Tujuan Anda
• BTN dan Polda Bongkar Kejahatan Perbankan Bermodus Bunga Deposito Tinggi
• 5 Rekomendasi Serial Terbaru Netflix Tayang Juni 2023

Menurut Inarno, saham GOTO yang tiba-tiba melonjak itu wajar karena sahamnya masuk ke dalam indeks Morgan Stanley Capital International atau MSCI.

"Ini adalah konsekuensi yang wajar dan selalu demikian apabila saham masuk dalam Indeks MSCI," ujar Inarno dalam konferensi pers OJK yang diselenggarakan beberapa waktu lalu secara virtual.

Namun, setelah mengalami kenaikan signifikan pada perdagangan di akhir Mei, saham GOTO terus menyusut saat memasuki bulan Juni.

Bahkan, saham GOTO sempat menjadi salah satu korban pertama aturan auto rejection bawah (ARB) 15% pada perdagangan Senin, 5 Juni 2023, dengan penurunan 14,97%.

Saham GOTO terus menurun hingga dua hari perdagangan berikutnya sebelum akhirnya harganya ditutup menguat hingga 7% setelah Patrick Waluyo diumumkan pencatutan namanya sebagai pengganti direktur utama perseroan.