<p>Ilustrasi kapal Pelni / Pelni.co.id</p>
Transportasi dan Logistik

PELNI Proyeksikan Puncak Arus Balik Libur Nataru pada 7 Januari 2024

  • PELNI mengajak seluruh calon penumpang untuk memastikan ketersediaan tiket agar dapat merencanakan perjalanan mereka dengan baik

Transportasi dan Logistik

Alvin Pasza Bagaskara

JAKARTA - PT PELNI (Persero) memproyeksikan bahwa puncak arus balik menggunakan kapal PELNI diperkirakan akan terjadi pada H+13 atau tanggal 7 Januari 2024. PELNI mengajak seluruh calon penumpang untuk memastikan ketersediaan tiket agar dapat merencanakan perjalanan mereka dengan baik.

Kepala Kesekretariatan Perusahaan PELNI Evan Eryanto mengindikasikan bahwa pada tanggal 7 Januari 2024, sekitar 27.388 orang diperkirakan akan melakukan perjalanan pulang setelah menghabiskan liburan Natal dan Tahun Baru.

Dalam rangka mengantisipasi peningkatan perjalanan arus balik, Evan menegaskan bahwa PELNI terus mengingatkan calon penumpang untuk memastikan ketersediaan tiket melalui berbagai saluran penjualan tiket, termasuk PELNI Mobile Apps, situs web PELNI, dan loket tiket di seluruh jaringan kantor cabang PELNI.

“Tingginya minat pelanggan kami di masa-masa liburan natal dan tahun baru seperti sekarang, ya wajar kalau ada yang kehabisan tiket. Untuk itu selalu kami himbau untuk membeli tiket jauh-jauh hari. Situasi seperti ini biasanya dimanfaatkan oleh calo tiket, yang tentu akan kami pantau kehadiran mereka bersama aparat penegak hukum untuk ditertibkan," ujar Evan dalam keterangan resmi, pada Kamis, 28 Desember 2023. 

Asal tahu saja, lanjut Evan, selama liburan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 untuk periode 11 hingga 27 Desember kemarin, sebanyak 336.730 orang melakukan perjalanan dengan kapal PELNI. 

Puncak perjalanan sebelum natal terjadi pada H-6 atau 19 Desember sebanyak 27.941 orang. Jumlah tersebut naik 105 persen dari tahun 2022 untuk periode yang sama sebesar 319.690 orang.

Evan menambahkan, ruas dengan perjalanan terpadat berada di ruas Batam - Belawan dengan jumlah 17.628 orang untuk periode 11-27 Desember. Ruas padat lainnya disusul oleh Belawan - Batam (17.385); Makassar - Baubau (5.924); Jayapura - Biak (5.376); dan Baubau - Makassar (5.144).

"Kami juga mendata pelabuhan keberangkatan dengan penumpang terbanyak ada di Makassar, Ambon, Batam, Belawan dan Jayapura. Untuk mengamankan kelancaran dan keamanan selama periode Nataru ini, kami selalu berkoordinasi dengan pengelola pelabuhan maupun terminal penumpang," tambah Evan.