Peluang IHSG Uptrend Jangka Pendek, Cermati Saham ASII, ROTI, dan AUTO
Pasar modal Indonesia masih akan dibayangi oleh sejumlah gelombang tekanan pada beberapa waktu ke depan. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan masih berada pada rentang konsolidasi pada perdagangan Rabu, 21 April 2021
Pasar Modal
JAKARTA – Pasar modal Indonesia masih akan dibayangi oleh sejumlah gelombang tekanan pada beberapa waktu ke depan. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan masih berada pada rentang konsolidasi pada perdagangan Rabu, 21 April 2021.
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menyebut IHSG akan bergerak terbatas pada rentang 5.960 hingga 6.123. Namun, kata dia, kuatnya fundamental perekonomian Indonesia akan menjadi sentimen tersendiri bagi pergerakan indeks hari ini.
“Selama support level masih dapat dipertahankan cukup kuat, maka IHSG masih memiliki peluang untuk kembali pada jalur uptrend jangka pendek,” ungkap William melalui riset harian yang diterima TrenAsia.com, Rabu 21 April 2021.
- Tidak Mampu Bayar Kupon Global, BEI Gembok Saham Garuda Indonesia
- Basis Investor Ritel Menguat, Kemenkeu Optimis SBN Ritel Diburu Investor
- 23 Perusahaan Antre IPO: Pak Erick, Masih Belum Ada BUMN di Daftar BEI
Dengan analisis tersebut, ia merekomendasikan sejumlah saham yang menurutnya layak untuk dicermati. Di antaranya BBNI, GGRM, ASII, SMGR, SMRA, TBIG, dan ROTI.
Pada kesempatan terpisah, Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama mengungkapkan adanya pola bullish pin bar yang mengindikasikan potensi penguatan pergerakan IHSG menuju ke level resistance terdekat.
“Berdasarkan rasio fibonacci, adapun support maupun resistance minimum berada pada 5.989,51 – 6.081,11,” tutur Nafan.
- IHSG Masih Konsolidasi Usai Rilis BI Rate, Simak Saham EMTK, LSIP, ZYRX, dan WIKA
- Saham Pilihan Mirae Sekuritas Juni 2021: BBRI Ditendang Diganti PRDA, Temani ANTM hingga INCO
- IHSG Terancam Bearish Jelang Rilis BI Rate, Rekomendasi Saham AALI, SMRA, BNGA, dan GGRM
Sementara menurutnya berbagai indikator menunjukkan sinyal yang berbeda. Pada MACD misalnya, membentuk pola golden cross pada area negatif. Di sisi lain, RSI masih berada pada area netral dan stochastic sudah menunjukkan sinyal positif.
Berdasarkan gambaran itu, ia membagikan menu-menu saham yang dapat menjadi pertimbangan investor. Antara lain ASII, ASRI, AUTO, BBCA, BMRI, LSIP, serta PSAB.
Sebelumnya, IHSG ditutup terkoreksi 0,23% ke level 6.038,32 pada akhir sesi perdagangan Selasa, 20 April 2021. Dalam sehari, sebanyak 225 saham menguat, 259 saham turun, dan sisanya 162 saham berada pada posisi stagnan. (SKO)