Pembangunan Infrastruktur Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang Dipercepat

JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mempercepat pembangunan infrastruktur dasar di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, proses pembangunan infrastruktur KIT Batang diharapkan semaksimal mungkin memanfaatkan tenga kerja lokal dan produk dalam negeri.

"Pembangunan infrastruktur yang menggunakan dana Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) harus menggunakan produk dalam negeri, atau kalau menggunakan produk dari luar harus punya pabrik di sini," kata Basuki Hadimuljono dikutip dalam keterangan resmi, Selasa, 5 April 2022.

• Rekrutmen Pertamina 2022 Resmi Dibuka, Simak Formasi dan Cara Daftarnya
• Jalan Tol Binjai-Langsa Seksi 1 Mulai Diberlakukan Tarif, Cek Rinciannya!
• Sidomuncul (SIDO) Bakal Bagikan Dividen Rp1,1 Triliun April Mendatang

Adapun pembangunan infrastruktur dasar yang dilakukan meliputi konektivitas, sumber daya air, permukiman dan perumahan melalui sebuah rencana induk pembangunan infrastruktur.

Pengerjaan Jalan Nasional

Untuk mendukung konektivitas, Kementerian PUPR melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Tengah Daerah Istimewa Yogyakarta sedang menyelesaikan pembangunan jalan akses menuju KIT Batang paket 1.3 sepanjang 14,79 kilometer (km).

Progres pembangunan jalan nasional saat ini berupa pengerjaan galian dan timbunan, pengecoran rigid Fs'45, install begisting saluran jalan, pemadatan timbunan, overpass Sidorejao, dan erection girder.

Selain itu, jalan akses juga sudah dilengkapi dengan Jembatan Sidorejo sepanjang 82 meter (m) dengan target penyelesaian akses tersebut pada Juni 2022.

Pengerjaan Sumber Daya Air

Dukung bidang sumber daya air, Kementerian PUPR melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) menyiapkan pembangunan air baku yang bersumber dari Sungai Urang paket 2 yang berbentuk embung.

Embung tersebut mampu menampung air sebesar 1 juta liter kubik untuk dilanjutkan ke instalansi pengelolaan air (IPA/SPAM) yang diekerjaan oleh BPPW Jawa Tengah.

Pengerjaan Bidang Pemukiman

Di bidang pemukiman, Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Tengah melakukan tiga pekerjaan di KIT Batang.

Ketiga pengerjaan tersebut meliputi, pembangunan IPA berkapasitas 285 liter/detik dan jaringan perpipaan SPAM, pembangunan Instalansi Pengolahan Air Limbah (IPAL) 450 hektare (Ha) dan Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST).

Pengerjaan Bidang Perumahan

Pengerjaan pada perumahan saat ini sedang dibangun rumah susun bagi pekerja dengan tipe barak setinggi lima lantai. Total rusun yang akan dibangun sebanyak 10 tower dan terbagi menjadi tiga paket.

Paket I terdiri dari 4 tower, Paket II dan II masing-masing dibangun tiga tower. Progres fisik saat ini sudah mencapai 86% dan ditargetkan selesai pada Mei 2022. Dibangunnya rusun yang lokasinya dekat dengan tempat kerja diharapkan dapat memberi nilai efisiensi tinggi bagi pekerja.