Pembangunan Jalan Jatimalang-Karanggede, Pacitan Mulai Digarap
- Mimpi warga Desa Karanggerde, Kecamatan Arjosari merasakan jalan memadai akhirnya menemui titik terang.
Nasional
JAKARTA - Mimpi warga Desa Karanggerde, Kecamatan Arjosari merasakan jalan memadai akhirnya menemui titik terang. Pembangunan jalan Jatimalang-Karanggede jadi salah satu program prioritas Pemerintah Kabupaten Pacitan.
Berdasar informasi yang dihimpun TrenAsia.com, jalan tersebut sudah belasan tahun tidak tersentuh pembangunan. Sebelumnya, pekerjaan ini menyisakan 2 kilometer dengan kondisi 25% rusak berat dan 75% rusak ringan. Hal ini tentunya menghambat aktivitas warga setempat karena jalanan yang tidak mulus.
Rehabilitasi dan pemeliharaan jalan perbatasan penghubung Desa Karanggede, Kecamatan Arjosari, dan Desa Purwoharjo, Kecamatan Karang mulai dikerjakan Kamis 13 Juli 2023. Ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji.
- 5 Tips Jitu Kembangkan Bisnis Online di Era Digital, Makin Cuan!
- WEGE Selesaikan Proyek Strategis Perkantoran BI Palangkaraya
- Hijrah ke Al Ettifaq, Gaji Jordan Henderson Naik Rp10,9 Miliar Per Pekan
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji mengatakan dirinya optimis bahwa pembangunan jalan dari Jatimalang hingga Karanggede batas Jateng tersebut segera bisa dituntaskan sehingga akses perekonomian warga sekitar bisa meningkat.
“Kita berharap pembangunan infrastruktur jalan perbatasan ini bisa bermanfaat dan meningkatkan perekonomian masyarakat,” ungkapnya saat melakukan peletakan batu pertama proyek. Seperti dikutip oleh TrenAsia.com dari laman website resmi Kabupaten Pacitan pada Jum’at 14, Juli 2023.
Kepala Desa Karanggede mewakili masyarakat juga menyampaikan terimakasih atas digarapnya proyek tersebut. “Atas nama masyarakat saya sampaikan terimakasih kepada pak Bupati Indrata Nur Bayuaji yang mewujudkan mimpi kami,” ungkapnya.
Pengerasan Jalan Hotmix dan Pelebaran
Pekerjaan ruas jalan Jatimalang-Karanggede Batas Jawa Tengah ini selain meliputi pengerasan jalan hotmix, juga menyentuh pelebaran. Pembangunan ruas jalan tersebut merupakan salah satu bentuk perhatian pemerintah terhadap ketersediaan infrastruktur khususnya di wilayah perbatasan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pacitan Suparlan juga menjelaskan bahwa dana yang digelontorkan pada proyek ini mencapai Rp4 miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK).
"Tak hanya hotmix, tapi juga pelebaran. Hampir empat miliar rupiah untuk volume jalan sepanjang 3 ribu meter ini," jelasnya.
Untuk diketahui, proyek pengaspalan ruas jalan sepanjang tiga kilometer tersebut digarap oleh CV Legowo dan diperkirakan bakal rampung selama lima bulan mendatang.