Pemecatan Sam Altman Jadi Buah Bibir WhatsApp Grup CEO Silicon Valley

JAKARTA - Tak berbeda jauh dengan orang-orang biasa yang kerap terlibat dalam gosip industri, para CEO di Silicon Valley ternyata memiliki grup WhatsApp rahasia. 

Dikutip dari New York Times, grup ini berisi lebih dari 100 miliarder pengusaha teknologi termasuk CEO Meta Mark Zuckerberg dan kepala Dropbox Drew Houston.

Saat Sam Altman dipecat dari posisinya CEO OpenAI pada bulan November lalu, rekan-rekannya di Silicon Valley sibuk berspekulasi tentang alasannya. Merekapun juga tidak mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. 

• KPU Mendadak Ubah Format Debat Pilpres Perdana, Tanpa Penonton Langsung
• 43 Persen Masyarakat Jabodetabek Diprediksi Lakukan Pergerakan Selama Nataru
• Jokowi: Indonesia Paling Banyak Tangkap Pejabat karena Korupsi

'Sam keluar,' tulis salah seorang anggota ke obrolan grup pada 17 November, menurut The Times.

Tapi sepertinya tidak ada yang tahu alasan sebenarnya di balik pemecatan Altman. Lebih lanjut The Times melaporkan bahwa banyak sekali pesan yang muncul, termasuk spekulasi tentang apa yang mungkin dilakukan Altman untuk mendapatkan jabatan tersebut lagi.

Seperti diketahui, salah satu founder sekaligus CEO OpenAI, Sam Altman sempat dipecat secara tiba-tiba oleh dewan direksi OpenAI. 

Bahkan dewan direksi telah menunjuk dua CEO sementara sebelum akhirnya Altman kembali hanya beberapa hari kemudian.

Apa yang menyebabkan pemecatan Altman sebagai CEO masih belum jelas.

Dikutip dari Business Insider, sebelumnya, dewan direksi OpenAI mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Altman tidak secara konsisten jujur ​​dalam komunikasinya dengan dewan namun tidak memberikan rincian lebih lanjut.

Perusahaan tersebut telah menunjuk pengacara dari WilmerHale untuk "melakukan peninjauan yang efektif dan tepat waktu" terhadap peristiwa yang menyebabkan pemecatan Altman, berdasarkan pernyataan tanggal 29 November dari ketua OpenAI Bret Taylor.

Pemecatan Altman sempat membuat geger bahkan ratusan karyawan OpenAI mengancam akan mengundurkan diri dari perusahaan. Terlebih sempat beredar kabar bahwa Altman telah bergabung ke perusahaan kompetitor yaitu Microsoft setelah dipecat. 

Tak lama setelahnya yaitu sekitar dua minggu berselang, OpenAI mengumumkan bahwa mereka resmi mempekerjakan kembali Sam Altman sebagai CEO. Dalam kesempatan yang sama, perusahaan juga mengumumkan formasi dewan baru.