Pipa gas milik PT Perusahaan Gas Negara Tbk.
Industri

Pemerintah Rancang Stimulus Migas, Saham PGN, Medco Energi dan Bukit Asam Tancap Gas

  • Saham-saham di sektor minyak dan gas (migas) langsung berlari kencang pada pembukaan perdagangan bursa, Rabu, 2 Desember 2020. Kenaikan ini tersulut oleh rencana pemerintah yang bakal mengumumkan stimulus sektor migas dalam acara “2020 International Convention on Indonesian Upstream Oil and Gas” hari ini.

Industri
Fajar Yusuf Rasdianto

Fajar Yusuf Rasdianto

Author

JAKARTA – Saham-saham di sektor minyak dan gas (migas) langsung berlari kencang pada pembukaan perdagangan bursa, Rabu, 2 Desember 2020. Kenaikan ini tersulut oleh rencana pemerintah yang bakal mengumumkan stimulus sektor migas dalam acara “2020 International Convention on Indonesian Upstream Oil and Gas” hari ini.

Rencana itu disampaikan oleh Kepala Divisi Manajemen Proyek dan Pemeliharaan Fasilitas Satuan Kerja Khusus (SKK) Migas Luky Yusgiantoro kemarin. Dalam konferensi virtual, Luky menyebut bahwa pemerintah bakal merilis stimulus sektor migas untuk menggaet investor masuk ke Indonesia.

“Kami akan menyampaikan stimulus-stimulus di sektor hulu migas, apa saja untuk menarik investasi di sektor hulu” ungkap Luky, Selasa, 1 Desember 2020.

Sayangnya, Luky belum mau membeberkan stimulus yang dimaksud. Saat ini, acara konferensi pers soal peluncuran stimulus itu sedang berlangsung. Berdasarkan agendanya, pukul 10.00 WIB pembacaan stimulus akan mulai disampaikan.

Namun sebelum stimulus betul-betul diumumkan, sentimen positif rupanya telah lebih dulu mengguyur emiten-emiten di sektor migas. Tercatat pada pembukaan perdagangan hari ini hampir semua emiten yang bergerak dalam bidang energi pun kecipratan berkahnya.

Saham PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS) langsung tancap gas dengan pada pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kenaikan 10 poin atau 0,72% ke level Rp1.400 per lembar. Lalu ada juga PT Medco Energi International Tbk (MEDC) yang melesat 5,49% atau 30 poin ke level Rp540 per lembar.

Selain itu, saham PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) juga melesat 4 poin atau 2,11% ke level Rp195 per lembar. Pun demikian dengan saham PT Elnusa Tbk (ELSA) yang melenggang 10 poin atua 3,18% ke level Rp324 per lembar.

Terakhir, ada saham PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (Persero) Tbk (PTBA) yang baru saja mengerjakan proyek gasifikasi batu bara dengan kenaikan harga 20 poin atau 0,82% ke level Rp2.450 per lembar. (SKO)