Simak Rinciannya, Inilah HPE Produk Pertambangan yang Dikenakan Bea Keluar Periode Agustus 2021

JAKARTA - Pemerintah mengumumkan Harga Patokan Ekspor (HPE) produk pertambangan yang dikenakan Bea Keluar (BK) untuk periode Agustus 2021. Ketentuan tersebut ditetapkan dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 46 Tahun 2021.

Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag) Indrasari Wisnu Wardhana dalam keterangan resmi yang dikutip Jumat, 30 Juli 2021 mengungkapkan, HPE kali ini dipengaruhi oleh beberapa komoditas pertambangan yang menunjukkan tren positif meski di tengah pandemi.

“HPE periode Agustus 2021 ditetapkan setelah memperhatikan masukan tertulis serta hasil koordinasi dengan berbagai instansi terkait,” ujarnya.

• Tutup 395 Gerai Giant, Ini Dampaknya terhadap Kinerja Keuangan HERO
• Lebih Lambat dari Perkiraan, Pertumbuhan Ekonomi Amerika Serikat Kuartal II-2021 Capai 6,5 Persen
• Harga Emas Hari Ini: Antam dan Pegadaian Kompak Menguat di Akhir Pekan

Secara rinci, produk pertambangan yang mengalami kenaikan harga rata-rata pada periode ini adalah konsentrat besi (hematit, magnetit) (Fe ≥ 62% dan ≤ 1% TiO2) dengan harga rata-rata sebesar US$196,71/WE atau naik sebesar 1,26%; konsentrat besi laterit (gutit, hematit, magnetit) dengan kadar (Fe ≥ 50% dan (Al2O3 + SiO2) ≥ 10%) dengan harga rata-rata sebesar US$100,52/WE atau naik sebesar 1,26%; dan konsentrat timbal (Pb ≥ 56%) dengan harga rata-rata sebesar US$950,61 /WE atau naik sebesar 6,29%.

Selain itu, konsentrat pasir besi (lamela magnetit-ilmenit) (Fe ≥ 56%) dengan harga rata-rata sebesar US$117,46/WE atau naik sebesar 1,26%; konsentrat rutil (TiO2 ≥ 90%) harga rata-rata sebesar US$1.246,23/WE atau naik sebesar 0,06%; dan bauksit yang telah dilakukan pencucian (washed bauxite) (Al2O3 ≥ 42%) dengan harga rata-rata sebesar US$33,30/WE atau naik sebesar 2,01%.

Penurunan Harga

Namun, terdapat pula produk yang mengalami penurunan harga dibandingkan dengan HPE periode sebelumnya. Produk tersebut, yakni konsentrat tembaga (Cu ≥ 15%) dengan harga rata-rata sebesar US$3.349,41/WE atau turun sebesar 5,08%; konsentrat seng (Zn ≥ 51%) dengan US$849,69/WE atau turun sebesar 2,29%; dan konsentrat ilmenit (TiO2 ≥ 45%) dengan harga rata-rata sebesar US$458,94/WE atau turun sebesar 3,08%.

Sementara itu, konsentrat mangan (Mn ≥ 49%) dengan harga rata-rata sebesar US$213,63/WE dan pellet konsentrat pasir besi (lamela magnetit-ilmenit) (Fe ≥ 54) US$117,98/WE tidak mengalami perubahan.

Indrasari menjelaskan, perhitungan harga dasar HPE untuk komoditas konsentrat besi, konsentrat besi laterit, konsentrat pasir besi, konsentrat mangan, konsentrat ilmenit, dan konsentrat rutil bersumber dari Asian Metal dan Iron Ore Fine Australian.

Adapun perhitungan harga dasar HPE untuk konsentrat tembaga, pellet konsentrat pasir besi, konsentrat timbal, konsentrat seng, dan bauksit bersumber dari London Metal Exchange (LME).