<p>Pembangunan hunian tetap untuk gempa Sulteng tersebar di sembilan lokasi, yakni di Salua sebanyak 63 unit, Lambara 66 unit, Pombewe 205 unit, Lompio 300 unit, Ganti 94 unit, Tanjung Padang 116 unit, Wani Lumbupetigo 54 unit, Balaroa 58 unit, dan lokasi mandiri Palu 49 unit. (Sumber: dok. KemenPUPR)</p>
Nasional

Pemulihan Gempa Donggala, Pembangunan 1.005 Unit Hunian Dipercepat

  • Kementerian Perumahan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR) mempercepat pembangunan hunian tetap (huntap) tahap 1B sebanyak 1.005 unit di Kota Palu, Kabupaten Sigi dan Kabupaten Donggala.

Nasional
Reza Pahlevi

Reza Pahlevi

Author

JAKARTA – Sejak gempa yang menimpa Sulawesi Tenggara (Sultra) pada 2018 lalu, masih banyak warga terdampak bencana yang masih menempati hunian sementara.

Kementerian Perumahan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mempercepat pembangunan hunian tetap (huntap) tahap 1B sebanyak 1.005 unit di Kota Palu, Kabupaten Sigi dan Kabupaten Donggala.

“Rehabilitasi dan rekonstruksi di Palu tidak hanya membangun kembali rumah yang rusak, tetapi sebagai upaya untuk membangun kembali Kota Palu yang tangguh terhadap bencana,” ujar Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keterangan resmi, Selasa, 20 April 2021.

Kepala Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan Bencana di Sulteng Arie Setiadi Moerwanto mengatakan banyak warga yang berharap dapat segera menempati permukiman yang layak huni. Menurutnya, pembangunan harus dipercepat terutama di daerah Duyu, Pombewe, dan Tondo.

Arie juga mengatakan infrastruktur penunjang lainnya juga harus fungsional seperti penerangan jalan dan listrik, drainase, jalan lingkungan, Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALDT), pengolahan persampahan, serta Ruang Terbuka Hijau (RTH).

Pembangunan huntap tahap 1B ini akan menggunakan anggaran sebesar Rp110,07 miliar. Adapun, pembangunannya dilaksanakan oleh PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT). Saat ini, pembangunan sudah mencapai 42% dari target.

Pembangunan ini tersebar di sembilan lokasi, yakni di Salua sebanyak 63 unit, Lambara 66 unit, Pombewe 205 unit, Lompio 300 unit, Ganti 94 unit, Tanjung Padang 116 unit, Wani Lumbupetigo 54 unit, Balaroa 58 unit, dan lokasi mandiri Palu 49 unit.

Sebelumnya, KemenPUPR juga telah menyelesaikan pembangunan Huntap tahap 1A sebanyak 630 unit di Duyu, Kota Palu dan Pombewe, Kabupaten Sigi. Lengkapnya, 230 unit di Duyu dan 400 unit di Pombewe. (SKO)