Pendapatan Bunga Bersih Melonjak Drastis, Laba Bersih MUFG Bank Jakarta Melesat 186 Persen
- Laba bersih mereka mencapai Rp5,9 triliun, menandai peningkatan signifikan sebesar 186% dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu 2022.
Perbankan
JAKARTA - Mitsubishi UFJ Financial Group, Inc. atau MUFG Bank Kantor Cabang Jakarta (MUFG) telah mengumumkan pencapaian yang sangat positif dalam menutup buku tahun 2023.
Laba bersih mereka mencapai Rp5,9 triliun, menandai peningkatan signifikan sebesar 186% dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu 2022.
Pencapaian positif ini didorong oleh pertumbuhan yang luar biasa dalam pendapatan bunga bersih, yang mencapai Rp9,2 triliun atau meningkat sebesar 119% secara year-on-year (yoy).
Baca Juga: MUFG Guyur Adira Finance Kredit Rp4,7 Triliun
Pertumbuhan ini juga tercermin dalam fungsi intermediasi MUFG, dengan kredit yang tumbuh sebesar 2% yoy dengan angka mencapai Rp 89,2 triliun.
Peningkatan kredit terutama disebabkan oleh pertumbuhan segmen bisnis korporat Jepang. Sementara itu, segmen bisnis korporat global tetap stabil dan berhasil mempertahankan portofolio kreditnya.
Capaian positif ini juga berkontribusi pada pertumbuhan total aset bank sebesar 3% yoy menjadi Rp 193,1 triliun.
Kazushige Nakajima, Executive Officer dan Country Head of Indonesia MUFG Bank, menyatakan bahwa pencapaian ini merupakan bukti kuat akan kekuatan MUFG di pasar yang terus berkembang, didukung oleh jaringan yang kuat.
"Ini menjadi bukti nyata dari kekuatan kami di pasar yang terus meningkat dan jaringan yang kuat, serta bukti nyata kami dalam memberikan solusi keuangan berkualitas dengan memanfaatkan jaringan unik yang kami miliki di Indonesia dan seluruh wilayah ASEAN," ujar Nakajima melalui keterangan resmi, dikutip Selasa, 2 April 2024.
Selaras dengan pencapaian tersebut, MUFG Bank secara konsisten mempertahankan dan meningkatkan kualitas aset yang dimilikinya.
Komitmen terhadap prinsip kehati-hatian tercermin dalam penurunan rasio Nonperforming Loan (NPL) menjadi 0,1% pada tahun 2023, lebih rendah dari tahun sebelumnya sebesar 0,6%.
Baca Juga: Mandala Finance Resmi Diakuisisi MUFG Bank dan Adira
Dalam hal pendanaan, Dana Pihak Ketiga (DPK) mencapai Rp 57,6 triliun, dengan upaya terus-menerus untuk meningkatkan pendanaan murah. MUFG juga berhasil meningkatkan rasio Dana Murah (Current Account Saving Account/CASA) menjadi 67,0% pada tahun 2023, naik dari 63,6% pada tahun sebelumnya.
Dengan berbagai capaian positif yang dibukukan Perseroan pada tahun 2023, Return on Equity (ROE) MUFG mencapai 5,0%, naik dari 1,8% pada tahun sebelumnya.
Menurut Nakajima, peningkatan ROE tersebut dilatarbelakangi oleh kinerja keuangan bank yang terus meningkat seiring dengan komitmen Perseroan dalam mengembangkan bisnis dan menciptakan nilai tambah bagi para pemegang saham.