Korporasi

Pendapatan Tumbuh, Emiten Otomotif Grup Salim (IMAS) Sukses Tekan Kerugian Hingga 74,93 Persen

  • PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) menunjukkan perbaikan kinerja keuangan pada kuartal III-2021. Perseroan mencatat pertumbuhan pendapatan sehingga berhasil menekan kerugian per 30 September 2021.
Korporasi
Drean Muhyil Ihsan

Drean Muhyil Ihsan

Author

JAKARTA – Emiten otomotif milik konglomerat Anthoni Salim, PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) menunjukkan perbaikan kinerja keuangan pada kuartal III-2021. Perseroan mencatat pertumbuhan pendapatan sehingga berhasil menekan kerugian per 30 September 2021.

Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis Jumat, 26 November 2021, perseroan membukukan pendapatan sebanyak Rp14,05 triliun. Angka itu melonjak 24,56% year-on-year (yoy) dari Rp11,28 triliun pada triwulan ketiga 2020.

Sejalan dengan peningkatan pendapatan, beban pokok perseroan turut mengalami peningkatan sebesar 30,38% yoy menjadi Rp11,33 triliun pada akhir September 2021 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, sejumlah Rp8,69 triliun.

Catatan ini membuat laba usaha terkerek dari Rp550,03 miliar menjadi Rp923,65 miliar pada akhir periode September 2021. Hal tersebut berpengaruh pada mengempisnya rugi periode berjalan secara tahunan menjadi Rp93,43 miliar dari Rp542,22 miliar per kuartal III-2020.

Berdasarkan gambaran itu, IMAS mencetak rugi periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sekitar Rp117,14 miliar pada kuartal ketiga tahun ini. Jumlah tersebut menurun hingga 74,93% yoy dari rugi pada periode yang sama tahun lalu, Rp467,24 miliar.

Di lantai Bursa, saham IMAS anjlok 5,83% menuju level harga Rp970 per lembar pada akhir perdagangan Jumat, 26 November 2021. Dalam sehari, saham IMAS bergerak pada rentang Rp960 – Rp1.040 per lembar.