Pendiri PWJ Acungi Jempol Atas Upaya Transparansi di BUMN

JAKARTA - Dewan Penasihat sekaligus pendiri Poros Wartawan Jakarta (PWJ) Suparnie mengacungi jempol atas upaya transparansi di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang didorong oleh Erick Thohir selaku menteri.

Menurut Suparnie, upaya Menteri BUMN Erick Thohir untuk menjadikan keterbukaan data dan informasi sebagai budaya di BUMN adalah langkah yang tepat dan berdampak positif baik untuk negara maupun masyarakat.

Suparnie juga menilai bahwa tendensi Erick untuk mendorong transparansi di BUMN turut dipengaruhi oleh latar belakang dirinya sebagai pengusaha media sehingga ia menjunjung keterbukaan informasi di perangkat pemerintahan.

"Sudah seharusnya perusahaan BUMN lebih meningkatkan prinsip transparansi di mana hal ini menjadi kewajiban perusahaan agar memudahkan negara dan masyarakat dalam mengawasi kinerja dan pengelolaan perusahaan BUMN," ujar Suparnie kepada awak media, Rabu, 7 Desember 2022.

• Waspada! Lagi Ramai Penipuan Berkedok Chat dari Kurir Paket
• Fantastis! Perputaran Uang Judi Piala Dunia 2022 Capai Rp546 Triliun Berkat COVID-19
• Heboh Pulau Widi Dijual, Pemerintah Tegaskan Leadership Islands Hanya Punya Izin Pengelolaan

Dengan informasi yang lebih terbuka, kritik pun akan menjadi suatu hal yang tidak terhindari oleh BUMN. Namun, Suparnie mengatakan bahwa Erick sudah melontarkan kesiapannya atas hal itu beberapa waktu lalu.

Walaupun Suparnie melihat bahwa belum semua BUMN bisa sampai ke tingkat transparansi yang diharapkan, setidaknya Erick dinilai Suparnie masih terus mendorong agar tidak ada lagi proses yang tertutup dari masyarakat.

Pasalnya, menurut Suparnie, tata kelola perusahaan yang baik adalah akuntabilitas dan transparansi sebagai fondasi untuk mencapai performa perusahaan yang layak.

"Memang belum semuanya transparan di BUMN kalau kita lihat, tapi paling tidak upaya itu terus dilakukan oleh Erick sebagai upaya mendorong transparansi untuk tumbuh kembang perusahaan, melalui transparansi, evaluasi terus dapat dilakukan demi pertumbuhan ekonomi dan terciptanya lapangan kerja yang lebih luas," tambahnya.

• Trik Rahasia Sembunyikan Chat di WhatsApp Tanpa Takut Ketahuan, Ini Caranya
• Siap-Siap! Rekrutmen Bersama BUMN 2022 Batch 2 Segera Dibuka
• Siluman Su-57 Felon Rusia Mendapat Pawang Tempur Pertama

Suparnie pun mencontohkan beberapa upaya transparansi yang sudah ditegakkan di BUMN di era kepemimpinan Erick, di antaranya terkait jumlah besaran penyertaan modal negara (PMN) beserta pengelolaannya, kerugian dan keuntungan perusahaan, penyusutan dan pengklasteran, serta rekrutmen pegawai bagi semua kalangan.

Sementara itu, upaya transparansi di BUMN pun telah membuahkan hasil juga melalui penanganan kasus pidana PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk yang dipicu oleh penyelewengan dan penyalahgunaan wewenang pimpinan perusahaan.

Suparnie pun berharap agar BUMN bisa lebih transparan dan akuntabel untuk ke depannya. Upaya itu bisa juga dilakukan BUMN melalui sosialisasi dengan lembaga terkait seperti Komisi Informasi Publik terkait penyusunan Daftar Informasi Publik dan Daftar Informasi yang Dikecualikan.