Kompleks Gaotie Wellness City
Dunia

Penduduk Miliaran, 7 Juta Rumah di China Kosong

  • Fenomena kosongnya jutaan rumah dan apartemen di China disorot di tengah luberan penduduk yang mencapai 1,4 miliar jiwa. Hal ini semakin memperkuat kritik terhadap pasar properti China yang tengah mengalami krisis.

Dunia

Distika Safara Setianda

JAKARTA - Fenomena kosongnya jutaan rumah dan apartemen di China disorot di tengah luberan penduduk yang mencapai 1,4 miliar jiwa. Hal ini semakin memperkuat kritik terhadap pasar properti China yang tengah mengalami krisis. 

Sektor properti China, yang pernah menjadi tiang ekonomi, telah merosot sejak tahun 2021. Hal itu ketika raksasa properti China Evergrande Group (3333.HK) mengalami kegagalan dalam memenuhi kewajibannya utangnya setelah pemerintah melakukan pembatasan terhadap pinjaman baru.

Dilansir dari Reuters, Senin 25 September 2023, pengembang besar seperti Country Garden Holdings (2007.HK) terus berada di ambang gagal bayar yang membuat sentimen pembeli rumah tetap rendah.

Raksasa properti Evergrande sendiri telah resmi mengumumkan kebangkrutannya, Agustus 2023. Perusahaan properti asal China itu diketahui memiliki utang hingga US$330 miliar atau setara Rp5.000 triliun yang sudah jatuh tempo. Runtuhnya Evergrande menggambarkan krisis properti yang sedang terjadi di Negeri Tirai Bambu. 

Gagal bayar yang melanda Evergrande terjadi sejak tahun 2021. Pengajuan kebangkrutan ke Pengadilan New York, Amerika Serikat (AS), dilakukan di tengah kekhawatiran terkait ambruknya sektor properti China. 

Limbungnya sektor tersebut saat ini dikhawatirkan merembet ke sektor ekonomi menyusul perlambatan pertumbuhan. Evergrande mengajukan perlindungan kebangkrutan Bab 15 yang melindungi perusahaan non-AS yang menjalani restrukturisasi dari kreditur yang ingin menuntut mereka atau mengikat aset di Negeri Paman Sam.

Menurut data terbaru dari Biro Statistik Nasional (NBS) yang diperoleh akhir Agustus, luas lantai gabungan rumah yang belum terjual mencapai 648 juta meter persegi (7 miliar kaki persegi). Hal ini setara 7,2 juta rumah berdasarkan perhitungan Reuters. Kalkulasi itu dengan memperhitungkan ukuran rumah rata-rata sebesar 90 meter persegi.

Itu tidak termasuk banyaknya proyek perumahan yang sudah terjual tetapi belum selesai dibangun karena masalah aliran kas, atau berbagai rumah yang dibeli spekulator pada puncak pasar pada tahun 2016 yang hingga kini masih kosong.

“Berapa banyak rumah kosong saat ini? Setiap ahli memberikan angka yang sangat berbeda, dengan yang paling ekstrem berpendapat bahwa jumlah rumah kosong saat ini cukup untuk 3 miliar orang,” kata He Keng, 81 tahun, mantan wakil kepala biro statistik.

“Perkiraan itu mungkin sedikit berlebihan, tetapi 1,4 miliar orang mungkin tidak dapat mengisinya,” katanya di sebuah forum di kota Dongguan, China selatan. Pandangan negatif terhadap sektor ekonomi yang signifikan di forum publik sangat kontras dengan narasi resmi bahwa China berekonomi tanguh.

“Berbagai macam komentar yang memprediksi keruntuhan ekonomi China terus muncul dari waktu ke waktu, tetapi yang runtuh adalah retorika semacam itu, bukan ekonomi China,” klaim seorang juru bicara di kementerian luar negeri dalam sebuah konferensi pers baru-baru ini.