Penelitian: Mengurangi 4 dari 5 Rapat Dapat Meningkatkan Kebahagiaan dan Produktivitas Tim
- Mengurangi rapat hingga 80 persen, atau empat dari setiap lima pertemuan mampu meningkatan produktivitas rata-rata 74 persen,
Gaya Hidup
JAKARTA - Rapat adalah bagian penting dari keberlangsungan bisnis yang tidak bisa dihindari. Banyak orang berkeyakinan bahwa rapat membantu agar komunikasi berjalan dengan baik, informasi tersampaikan, dan kolaborasi tim akan terbangun.
Namun sebuah penelitian terbaru seperti dilansir dari laman website Inc.com pada Senin, 1 Mei 2023, yang mensurvei 76 perusahaan yang secara sengaja mengurangi rapat dan bahkan meniadakannya melihat adanya manfaat untuk tim dan perusahaan. Seperti peningkatan kepuasan kerja, komunikasi, kerja sama, dan produktivitas, serta penurunan manajemen mikro dan stres.
Mengurangi rapat hingga 80%, atau empat dari setiap lima pertemuan mampu meningkatan produktivitas rata-rata 74%, tertinggi dalam survei. Mereka juga mengalami peningkatan tertinggi dalam keterlibatan karyawan, sebesar 44%. Kepuasan kerja naik 62%, dan stres turun hingga 63%.
- Dukung Transgender, Maybelline Hadapi Risiko Boikot
- 5 Pertimbangan yang Harus Dipikirkan Karyawan Saat Terdampak Relokasi Perusahaan
- Dokumen Kapal Selam Terbaru Inggris Tertinggal di Toilet Pub
- Ternyata Ini Alasan Orang Kaya Saat Memilih Calon Pasangan
Terlalu banyak rapat ternyata juga menjadi masalah tersendiri bagi karyawan. penelitian yang dikumpulkan oleh situs transkripsi Otter.ai, menunjukkan bahwa 65% karyawan mengeluh bahwa rapat menghambat produktivitas mereka , dan 35% mengatakan bahwa mereka menghabiskan hingga lima jam seminggu dalam rapat yang tidak banyak membantu pekerjaan mereka atau kesuksesan perusahaan.
Lalu bagaimana agar interaksi dalam tim tetap optimal sementara intensitas rapat harus dikurangi?
Masih melansir dari laman website Inc.com rapat bukan lagi cara terbaik bagi tim untuk berinteraksi karena faktanya banyak cara-cara lain yang bisa diaplikasikan untuk tetap mendapatkan manfaat seperti yang dihasilkan rapat, para peneliti menjelaskan dalam artikel Harvard Business Review . "Faktanya, ada banyak cara yang lebih efektif untuk mengembangkan ikatan," tulis mereka.