Pengembang Telaga Kahuripan Pasarkan Rumah Tapak, Optimistis Klaster Aluna Bakal Laku Keras

JAKARTA - Pengembang properti PT Kuripan Raya sebagai pengembang Township Telaga Kahuripan meluncurkan produk hunian terbarunya di wilayah selatan Jakarta yakni Klaster Aluna.

Perseroan optimistis penjualan Klaster Aluna akan mendapatkan respon positif dari masyarakat mengingat produk hunian berupa rumah tapak masih menjadi incaran masyarakat terutama di selatan Jakarta.

Chief Executive Officer (CEO) PT Kuripan Raya Yulham Ferdiansyah Roestam mengatakan, perseroan meyakini Klaster Aluna mendapat respon baik oleh konsumen terutama segmen kalangan pekerja dan milenial yang ingin tinggal di wilayah Bogor.

• Dari Investasi Kripto, Pria Berusia 23 Tahun Bisa Membeli Apartemen Senilai Rp4,5 Miliar
• Ternyata Ada Empat Kerajaan King Kobra di Dunia
• Viral di Twitter, Transaksi Kripto Senilai Puluhan Miliar Diduga Milik Indra Kenz

"Keseriusan kami dalam menghadarikan wajah baru Telaga Kahuripan sudah dalam tahap pengelesaian dengan progres lebih dari 90%. Secara berkala akan terus dilakukan revitalisasi dan pengembangan kawasan yang ada," kata Yulham Ferdiansyah dalam keterangan resmi, dikutip Senin, 28 Maret 2022.

Selanjutnya, Klaster Aluna merupakan klaster rumah tapak terbaru di Telaga Kahuripan yang dikembangkan di atas lahan seluas 26 hektare (Ha) dengan total unit tersedia sebanyak 1.100 unit.

Konsep yang diusung klaster ini sesuai dengan tagline Telaga Kahuripan yakni Kembali ke Alam Indonesia. Sehingga konsep yang diimplementasikan benar-benar rumah dengan suasana resort yang memiliki sirkulasi udara sangat baik.

Klaster rumah tapak ini akan merangkum tiga sub klaster rumah dua lantai yang terdiri dari empat tipe. Harga yang dibandrol mulai dari Rp1,1 miliar yang sudah mengalami penyesuaian harga di pasaran dibandingkan tahun lalu.

"Hal itu menandakan Klaster Aluna merupakan proyek sehat sekaligus sarana investasi yang baik," katanya.