ACE Hardware.jpg
Bursa Saham

Penjualan ACES Tembus Rp6,9 Triliun, Rekomendasi Beli Saham Kian Kuat

  • PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES) terus menunjukkan performa operasional dan keuangan yang solid hingga Oktober 2024, mengukuhkan posisinya sebagai salah satu pemain kunci di sektor ritel nasional.

Bursa Saham

Alvin Pasza Bagaskara

JAKARTA – PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES) terus menunjukkan performa operasional dan keuangan yang solid hingga Oktober 2024, mengukuhkan posisinya sebagai salah satu pemain kunci di sektor ritel nasional. Pencapaian ini juga mendukung rekomendasi beli saham ACES dari sejumlah analis pasar modal.

Dalam riset terbarunya, BRI Danareksa Sekuritas melaporkan bahwa ACES berhasil membukukan penjualan senilai Rp6,9 triliun hingga Oktober 2024, mencatatkan pertumbuhan 13,4% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. 

Angka ini setara dengan 80,4% dari target yang telah ditetapkan oleh sekuritas tersebut. Capaian ini tidak hanya memperlihatkan ketangguhan ACES di tengah kompetisi, tetapi juga mencerminkan keberhasilan strategi pertumbuhannya.

Kontributor utama pertumbuhan penjualan ACES adalah peningkatan same-store sales growth (SSSG) sebesar 4,8% hingga Oktober 2024. Menariknya, pertumbuhan tertinggi justru berasal dari gerai di luar Pulau Jawa, dengan kenaikan sebesar 5,2%, menunjukkan potensi besar di pasar daerah. 

Sementara itu, pertumbuhan SSSG di Pulau Jawa mencapai 4%, dan di Jakarta sebesar 2,7%, yang tetap solid meski menghadapi persaingan sengit di pasar metropolitan. Jika ditarik lebih panjang, pertumbuhan SSSG kumulatif Januari–Oktober 2024 mencapai 9,3%, meningkat dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 8%.

Lonjakan ini didukung oleh strategi pemasaran yang lebih tajam dan relevan, termasuk kampanye terbaru Serba Serbi Solusi, yang diharapkan mampu mendongkrak penjualan lebih jauh pada November.

Ekspansi jaringan gerai menjadi prioritas utama ACES, yang ditunjukkan melalui pembukaan empat gerai baru di Kemang, Pare-Pare, Banjarmasin, dan Pontianak pada Oktober 2024. Hingga akhir bulan tersebut, total gerai baru yang dibuka tahun ini mencapai 15 unit.

Strategi ini sejalan dengan rencana ACES untuk memperluas cakupan ke 100 kota second-tier dan third-tier dalam 5–7 tahun ke depan. Selain itu, pengembangan format gerai kecil berukuran 1.500–2.000 meter persegi juga menjadi langkah strategis untuk meningkatkan efisiensi operasional dan menjangkau pasar yang lebih luas.

BRI Danareksa Sekuritas tetap optimistis terhadap prospek saham ACES, memberikan rekomendasi beli dengan target harga Rp1100 per saham. Target ini mencerminkan price-to-earnings ratio (PE) tahun 2025 sebesar 20 kali, dengan rata-rata pertumbuhan laba per saham (earnings per share/EPS) yang diproyeksikan sebesar 16% pada periode 2024–2026. 

Selain itu, D=dukungan dari peningkatan penjualan, ekspansi yang agresif, dan inovasi pemasaran membuat ACES tetap menjadi pilihan menarik di sektor ritel.