MENARA-BNI-SHOOT-3 (1).jpeg
Korporasi

Penuhi Kebutuhan Lebaran, BNI Siapkan Uang Tunai Senilai Rp17,8 Triliun

  • Bank BNI menyiapkan uang tunai Rp17,81 triliun untuk mengantisipasi kebutuhan pada Lebaran 2022.

Korporasi

Yosi Winosa

JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) menyiapkan uang tunai Rp17,81 triliun untuk mengantisipasi kebutuhan masyarakat menjelang Lebaran 2022. Uang tunai disiapkan ini naik 12,87% dibandingkan dengan tahun 2021. 

Corporate Secretary BNI Mucharom menuturkan BNI saat ini mempersiapkan lokasi-lokasi penarikan uang tunai bagi masyarakat, yaitu di BNI ATM, mesin ATM Setor Tarik Tunai (Cash Recycle Machine/CRM), dan cabang. Penarikan uang tunai di BNI menjadi lebih mudah karena banyaknya variasi fasilitas penarikannya.

Selain melayani penarikan uang tunai, BNI juga secara proaktif memastikan dan mempersiapkan backend solusi layanan pada kanal-kanal digitalnya. Sebab, kebutuhan transaksi digital yang juga diproyeksikan menguat pada tahun ini.  

“Oleh karena itu, selain melalui kanal digital seperti ATM dan CRM, BNI juga mempersiapkan layanan yang tangguh untuk transaksi digital pada BNI mobile banking. Selain menyajikan layanan seperti QRIS, transfer uang tunai, juga patut dicoba layanan tarik tunai tanpa kartu yang dapat diperoleh setelah berkonsultasi dengan customer service BNI terlebih dahulu,” kata Mucharom dalam website resmi seperti dikutip Senin, 11 April 2022.

Ditambahkan Mucharom, perusahaan telah mempersiapkan termasuk jika terdapat penambahan cuti bersama, kebutuhan uang tunai tentunya akan lebih tinggi lagi. BNI juga akan mengantisipasi penarikan dari para penerima manfaat program-program bantuan tunai dari pemerintah yang tentunya akan meningkatkan kebutuhan uang tunai.

Lebih lanjut, Mucharom mengatakan, periode Ramadan dan Libur Lebaran kali ini juga akan diikuti dengan berbagai program apresiasi dan atensi nasabah. BNI sudah menggulirkan banyak program seperti promo pembelian tiket pesawat, hotel, belanja dan makan di merchant pilihan BNI. Program-program tersebut diharapkan dapat membantu stimulasi pertumbuhan konsumsi masyarakat sehingga berdampak pada pertumbuhan ekonomi lebih kuat.

Di samping itu, menurutnya, program promo pada periode Ramadan dan libur Lebaran kali ini akan banyak mendorong fasilitas produk pembiayaan konsumer khususnya kartu kredit. Kepercayaan konsumsi meningkat ini akan menjadi momentum ekspansi kinerja kartu kredit yang sejak dua tahun terakhir melambat.

Adapun, berbagai program promo yang disiapkan BNI sepenuhnya dapat dilihat di BNI mobile banking.

"Dengan berbagai upaya tersebut BNI pun optimistis volume transaksi kartu kredit dalam dua bulan ke depan dapat tumbuh minimal 5% secara tahunan, yang ber-impact pada pertumbuhan outstanding kartu kredit minimal 1%," tambah Mucharom.