Penumpang Kapal Pesiar ke Bali Naik 99 Persen Hingga Oktober 2023
Nasional

Penumpang Kapal Pesiar ke Bali Naik 99 Persen Hingga Oktober 2023

  • Jumlah wisatawan yang masuk ke Bali menggunakan moda transportasi kapal pesiar tercatat melonjak drastis hingga 99%. Data penumpang yang masuk melalui Pelabuhan Benoa ini tercatat mencapai 22  ribu orang dari periode Januari hingga Oktober 2023. Sangat jauh jika dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya yang hanya 180 orang.
Nasional
Rumpi Rahayu

Rumpi Rahayu

Author

JAKARTA - Jumlah wisatawan yang masuk ke Bali menggunakan moda transportasi kapal pesiar tercatat melonjak drastis hingga 99%. Data penumpang yang masuk melalui Pelabuhan Benoa ini tercatat mencapai 22  ribu orang dari periode Januari hingga Oktober 2023. Sangat jauh jika dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya yang hanya 180 orang. 

Puluhan ribu wisatawan asing ini diangkut menggunakan 31 kapal pesiar yang singgah di Pelabuhan Benoa atau meningkat dibandingkan periode sama 2022 yang hanya disinggahi dua kapal pesiar karena terkendala pandemi COVID-19.

Dikutip TrenAsia.com dari Antara pada Rabu, 25 Oktober 2023 hingga akhir Desember 2023, terdapat 20 kapal pesiar berbagai ukuran yang dijadwalkan merapat di Pelabuhan Benoa Denpasar.  

Puncak kedatangan kapal pesiar ke Benoa Denpasar biasanya dimulai tiga bulan di awal tahun dan tiga bulan pada akhir tahun.

Bahkan, pada 30 Oktober 2023 mendatang PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo mencatatkan jadwal sandar kapal pesiar jumbo dengan panjang 317 meter. Kapal pesiar bernama Celebrity Solstice itu akan menjadi kapal pesiar terbesar yang pertama kali merapat di Indonesia.

Sementara itu untuk tahun 2024, Pelindo juga sudah menerima pendaftaran sandar sebanyak 68 kapal pesiar yang rata-rata berukuran panjang di atas 294 meter.

General Manager Pelindo Regional III Benoa Denpasar, Anak Agung Gede Agung Mataram menyebut “mulai 2024, kapal pesiar dari Singapura juga rutin berlayar menuju Pelabuhan Benoa di Denpasar dan Pelabuhan Celukan Bawang di Kabupaten Buleleng, Bali Utara,”

Lebih lanjut ia menambahkan bahwa “Biasanya hotel terapung itu hanya singgah di Benoa tidak menentu atau bahkan setahun sekali. Namun, kali ini rutin berlayar dari negeri singa itu” terangnya. 

Pengembangan Infrastruktur

PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo sebagai Badan Usaha Milik Negara  (BUMN) bidang kepelabuhanan memiliki rencana mengembangkan infrastruktur maritim di Tanah Air.

Sejalan dengan program pemerintah yang menjadikan sektor maritim sebagai prioritas, Pelindo mengembangkan beberapa pelabuhan, salah satunya Pelabuhan Benoa di Denpasar, Bali sebagai Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) atau Pusat Pariwisata Maritim Bali.

BMTH menjadi salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang pembangunannya masuk dalam Peraturan Presiden Nomor 18 tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional tahun 2020-2024.

Nantinya, Pelabuhan Benoa menjadi pusat pariwisata maritim untuk meningkatkan potensi ekonomi kawasan Indonesia bagian timur khususnya pariwisata kapal pesiar dan kapal wisata atau yacht yang berlayar di Indonesia.