Perbandingan Aset BBRI dan BMRI di Semester I-2024, Siapa Juaranya?
- Aset BBRI secara bank only masih belum bisa disusul oleh BMRI, sekalipun menunjukkan peningkatan aset sebesar 4,07% ke level Rp1.757,51 triliun pada akhir Juni 2024.
Perbankan
JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk telah merilis laporan kinerja keuangan untuk semester I-2024. Hasilnya, kedua big baks plat merah, sukses mencatatkan performa yang cukup memuaskan, terutama dalam hal peningkatan jumlah aset.
Asal tahu saja, aset adalah elemen kunci yang mendukung operasi, pertumbuhan, dan stabilitas finansial perusahaan. Nah, melalui artikel ini, TrenAsia.com mencoba menghimpun data aset BBRI dan BMRI, baik dalam dari laporan bank secara individual maupun konsolidasi.
Berdasarkan laporan keuangan interim kedua perusahaan yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia, Bank BRI menunjukkan kinerja yang lebih unggul dalam hal aset dibandingkan dengan Bank Mandiri jika dilihat dari sisi aset individual atau bank only.
- Seni Mural Menjadi Penanda 140 Tahun Perjalanan Bank HSBC di Indonesia
- Tak berubah, Ini Harga BBM Pertamina Per 1 Agustus 2024
- Melonjak Rp21.000, Cek Daftar Lengkap Harga Emas Hari Ini
Secara pengertian, aset bank only merujuk pada total aset yang dimiliki oleh suatu bank tanpa memperhitungkan aset anak perusahaan atau entitas lain yang mungkin dimiliki oleh kelompok perusahaan tersebut.
Dalam konteks ini, BBRI tercatat memiliki total aset bank only sebesar Rp1.832,75 triliun pada akhir Juni 2024, yang mengalami penurunan tipis sekitar 0,14% dari posisi akhir tahun sebelumnya yang mencapai Rp1.835,24 triliun.
Kendati begitu, aset BBRI secara bank only masih belum bisa disusul oleh BMRI, yang menunjukkan peningkatan aset sebesar 4,07% ke level Rp1.757,51 triliun pada akhir Juni 2024, dibandingkan posisi akhir tahun lalu sebesar Rp1.688,85 triliun.
Keunggulan BBRI dalam hal aset bank only dibandingkan BMRI terlihat dari penyaluran kredit yang jauh lebih besar pada akhir Juni 2024, yaitu sebesar Rp1.207,04 triliun. Sebaliknya, BMRI hanya menyalurkan kredit bank only sebesar Rp1.196,09 triliun.
- Segmen Konstruksi Dongkrak Laba Jasa Marga (JSMR) ke Level Double Digit
- Pemimpin Tertinggi Biro Politik Hamas Dibunuh, Siapakah Ismail Haniyeh?
- Produk Gas Menyala, Samator (AGII) Raup Penjualan Rp1,38 Triliun
Sebaliknya, dari sisi aset konsolidasian atau yang dihitung dengan jumlah aset anak perusahaan, BMRI lebih unggul dengan memiliki aset sebanyak Rp2.257,80 triliun pada Juni 2024, yang meningkat dibandingkan pada akhir tahun lalu, yaitu senilai Rp2.174,21 triliun.
Sementara itu, jumlah aset konsolidasi BBRI dan entitas anak perusahaannya pada akhir Juni tahun ini berada di angka Rp1.977,37 triliun. Raihan tersebut sebenarnya melonjak dari level Rp1.965,00 triliun pada akhir tahun lalu.
Keunggulan BMRI dalam aset konsolidasi juga tercermin dari penyaluran kredit konsolidasi, di mana total kredit yang diberikan BMRI secara konsolidasi sebesar Rp1.487,43 triliun. Sebaliknya, porsi penyaluran kredit konsolidasi BBRI di angka Rp1.264,77 triliun pada akhir Juni 2024.
Meskipun begitu, dari sisi laba pada paruh pertama tahun ini, BBRI jauh lebih besar dibandingkan BMRI. Hal ini dapat dipahami mengingat BBRI fokus pada segmen Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), sementara BMRI lebih banyak menyasar segmen korporasi.