Perusahaan penyedia layanana komputasi awan, Alibaba Cloud, telah memperbarui mesin vektor AnalyticDB dan menyatakan kesiapan membantu perusahaan mitra untuk membangun dan meluncurkan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) generatif dalam waktu 30 menit.
Tekno

Perbarui Mesin AnalyticDB, Alibaba Cloud Siap Bantu Perusahaan Luncurkan Generative AI dalam 30 Menit

  • AnalyticDB adalah layanan penyimpanan data real-time cloud-native yang dapat memproses data dengan skala dan memiliki konkurensi yang tinggi serta latensi yang rendah.
Tekno
Idham Nur Indrajaya

Idham Nur Indrajaya

Author

JAKARTA – Perusahaan penyedia layanana komputasi awan, Alibaba Cloud, telah memperbarui mesin vektor AnalyticDB dan menyatakan kesiapan membantu perusahaan mitra untuk membangun dan meluncurkan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) generatif dalam waktu 30 menit saja.

Untuk diketahui, AnalyticDB adalah layanan penyimpanan data real-time cloud-native yang dapat memproses data dengan skala dan memiliki konkurensi yang tinggi serta latensi yang rendah.

Dalam ilmu komputer, konkurensi adalah suatu kondisi ketika banyak proses yang berjalan di waktu yang bersamaan, sedangkan latensi adalah keterlambatan dalam komunikasi jaringan.

Dengan dilakukannya peningkatan terhadap mesin vektor AnalyticDB ini, Alibaba Cloud memungkinkan perusahaan untuk mengakses berbagai model bahasa besar (large languange model/LLM).

LLM adalah algoritma pembelajaran mendalam (deep learning) yang dapat mengenali, meringkas, menerjemahkan, memprediksi, dan menghasilkan teks serta konten berdasarkan pengetahuan yang diperoleh dari kumpulan data besar (big data). 

Melalui kerangka kerja integrasi, mesin vektor AnalyticDB yang ditingkatkan oleh Alibaba Cloud dapat terhubung dengan LLM untuk menghadirkan fitur penjawab pertanyaan yang didukung oleh kemampuan LLM yang mumpuni.

Dengan kapasitas ini, mitra perusahaan dari Alibaba Cloud dapat memasukkan pengetahuan khusus sektor ke dalam database vektor sehingga memungkinkan pembangunan dan peluncuran aplikasi generative AI hanya dalam waktu 30 menit.

Model AI ini diambil dari basis pengetahuan internal masing-masing perusahaan untuk membuat konten dengan detail spesifik perusahaan.

Selain itu, perusahaan juga bisa meningkatkan efisiensi operasional, dan mendorong inovasi melalui wawasan bisnis yang diterima dari data yang dihimpun secara efisien dan akurat.

Untuk membangun model AI generatif khusus perusahaan dengan menggunakan data machine learning yang disesuaikan bisa menjadi suatu upaya yang tidak murah.

Maka dari itulah Alibaba Cloud menginisiasi solusi satu atap yang ditenagai oleh mesin vektor AnalyticDB yang dikatakan mampu menurunkan kebutuhan biaya sembari tetap memperhatikan perlindungan data perusahaan.

President of Database Products Business Alibaba Cloud Intelligence Feifei Li menyampakan bahwa saat perusahaan di skala global mengetahui cara terbaik untuk mengadopsi dan menggunakan generative AI, Alibaba Cloud melihat peningkatan permintaan dari pelanggan untuk layanan database yang dapat mendukung pembuatan model AI yang efisien, memiliki skalabilitas yang baik, terjangkau, dan fleksibel.

“Dengan basis AnalyticDB kami yang ditingkatkan, perusahaan kini dapat memanfaatkan model AI generatif yang disesuaikan menggunakan basis pengetahuan mereka sendiri,” kata Feifei Li dalam konferensi pers yang diselenggarakan di Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta, Selasa, 25 Juli 2023.

Pada perhelatan Data Management Summit yang diselenggarakan di Jakarta, Selasa, 25 Juli 2023, Alibaba Cloud juga mengumumkan peningkatan manajemen data cloud native dan platform layanan data satu atapnya dengan memperkenalkan sebuah solusi komputasi Hybrid Transactional & Analytical Processing (HTAP).

HTAP adalah solusi dinamis yang mengintegrasikan database cloud native PolarDB dan AnalyticDB untuk menghasilkan pemrosesan data yang komprehensif dan kemampuan analisis kepada pelanggan di kancah internasional.

HTAP Alibaba Cloud yang dinamai ApsaraDB HTAP kini tersedia bagi pelanggan internasional, dan alat manajemen basis data satu atap ini meningkatkan kinerja serta memberikan kemampuan pemrosesan data ekstensif yang sangat elastis dan hemat biaya.

“Kami berharap dapat berinvestasi lebih lanjut dalam sistem database cloud native kami dan menemukan cara baru untuk membantu pelanggan kami tumbuh di tengah lanskap bisnis yang berubah dengan cepat,” ujar Feifei.

Produk solusi database dari Alibaba Cloud ini sendiri dapat mendukung sejumlah aktivitas bisnis di berbagai ranah industri, termasuk asuransi, logistik, fintech, ritel, pendidikan, manufaktur, game, dan lainnya.

Presiden Bisnis Internasional Alibaba Cloud Intelligence Selina Yuan mengatakan, akselerasi digital global telah menjadi pendorong utama permintaan untuk layanan cloud native database

Maka dari itu, Alibaba Cloud yang merupakan bagian dari Alibaba Group pun dikatakan Selina akan berupaya memastikan pelanggan dapat memperoleh solusi yang diperlukan untuk bisa mengembangkan bisnisnya.

“Dari meningkatkan akses ke teknologi canggih dan kemampuan hingga bekerja dengan pelanggan untuk meningkatkan kecerdasan data mereka secara efektif, pasar untuk solusi database hanya akan tumbuh dan kami senang membantu bisnis menangkap peluang yang dihasilkan,” papar Selina.