Direktur Utama PT Blue Bird Tbk, Sigit Djokosoetono.
Korporasi

Performa Ciamik Blue Bird Ditopang Pertumbuhan APRV, Utilitas, Tarif, hingga Armada

  • Analis Samuel Sekuritas Indonesia Daniel A. Widjaja meyakini performa tersebut akan lebih baik pada kuartal berikutnya, ditopang oleh penyesuaian tarif pada Mei 2023.

Korporasi

Drean Muhyil Ihsan

JAKARTA – PT Blue Bird Tbk (BIRD) berpotensi melanjutkan performa yang ciamik pada periode laporan keuangan berikutnya menyusul kinerja apik selama lima bulan pertama tahun ini dengan pertumbuhan pendapatan rata-rata kendaraan (APRV) untuk taksi regular sebesar 15,2% menjadi Rp683.500 dan tingkat utilasi yang mencapai 76,6%. 

Analis Samuel Sekuritas Indonesia Daniel A. Widjaja meyakini performa tersebut akan lebih baik pada kuartal berikutnya, ditopang oleh penyesuaian tarif pada Mei 2023. Hal ini terjadi usai performa pada April 2023 yang mengalami kontraksi karena faktor libur Lebaran. 

Sementara itu, rata-rata operasional armada taksi reguler BIRD turut meningkat, baik secara bulanan (mtm) maupun tahunan (yoy) masing-masing sebesar 12% dan 26,3% pada periode Mei 2023. “Tingkat utilasi menlonjak 530 bps yoy sepanjang tahun berjalan dan kami proyeksikan tetap positif hingga akhir tahun,” ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis, 15 Juni 2023.

EPS Tumbuh

Daniel turut optimistis BIRD dapat mencatatkan pertumbuhan laba per saham (EPS) 6,8% pada tahun ini, meskipun performa perseroan pada kuartal II-2023 sempat sedikit mengalami penurunan karena faktor libur panjang Lebaran dan proses rebalancing pada jumlah armada.

“Alasannya karena perusahaan baru saja menaikkan tarif sebesar 8 persen menjadi Rp5.400 per kilometer walaupun pada November 2023 royalty fee akan mulai diimplementasikan,” paparnya.

Tak sampai di situ, perseroan juga akan menargetkan untuk menambah 6.000 armada baru hingga akhir tahun, di mana 3.000 di antaranya adalah untuk pergantian mobil lama dan sisanya sebagai penambahan mobil baru. “Pada triwulan pertama tahun ini kita tahu BIRD telah menambah 1.100 armada baru.”

Potensi Segmen Non-Taksi

Seiring dengan kinerja pada segmen taksi yang sudah menyamai performa sebelum masa COVID-19, perseroan tetap fokus untuk mengembangkan bisnis lainnya seperti travel, rental mobil, dan bis yang ditargetkan akan bertumbuh 10-20% yoy sepanjang 2023.

Untuk segmen rental mobil, BIRD berfokus untuk menambah jumlah klien korporat di kota-kota besar mengikuti permintaan yang terus berkembang. Sedangkan untuk segmen travel melalui Cititrans, perseroan akan meningkatkan fleksibilitas melalui menambah pick up point dan menambah jadwal jam keberangkatan.