Perluas Pasar Properti, Podomoro City Deli Medan Hadirkan “Podomoro Vaganza” di Provinsi Riau
- Pertumbuhan ekonomi di wilayah provinsi Riau sebesar 4,88 persen (yoy) sesuai data Badan Pusat Statistik (BPS) menjadi alasan Podomoro City Deli Medan mengembangkan pasarnya di wilayah tersebut.
Properti
JAKARTA - Pertumbuhan ekonomi di wilayah provinsi Riau sebesar 4,88 persen (yoy) sesuai data Badan Pusat Statistik (BPS) menjadi alasan Podomoro City Deli Medan mengembangkan pasarnya di wilayah tersebut. Podomoro City Deli Medan merupakan proyek superblok Agung Podomoro dan Capital Group yang terletak di titik “0” Kota Medan, Sumatera Utara. Melalui inisiatif tinggi membangkitkan sektor properti di wilayah tersebut, Podomoro City Deli Medan menghadirkan pameran investasi properti ‘Podomoro Vaganza’ yang memberikan gambaran produk properti terbaik dengan kualitas unggul untuk masyarakat Indonesia.
Assistant Vice President Agung Podomoro, Yenti Lokat, menjelaskan sektor properti selama ini telah memberikan kontribusi pada pertumbuhan ekonomi baik secara regional maupun nasional. Kehadiran Podomoro Vaganza diharapkan dapat menstimulus masyarakat di wilayah Pekanbaru Riau dan sekitarnya untuk berinvestasi properti dengan latar belakang pengembang yang kredibel, produk terbaik dan kualitas tingkat tinggi, didukung fasilitas premium yang memudahkan mobilitas konsumennya.
“Podomoro City Deli Medan, unit bisnis Agung Podomoro melihat potensi bisnis yang menguntungkan terutama di sektor properti yang berkembang pesat di wilayah Pekanbaru Riau. Posisinya berada di kawasan strategis, di mana terletak di jalur perdagangan internasional Sumatera dan Singapura. Hal ini akan menarik minat konsumen untuk berinvestasi properti secara jangka panjang,” jelas Yenti dalam keterangan resminya di Pekanbaru (6/11).
- Salah Satu Kapal Tercanggih Rusia Kembali Jadi Korban Perang
- Fokus ke UMKM, Jasa Marga Luncurkan Panduan Baru Pengadaan Barang dan Jasa
- Polda Bali Rilis Aplikasi SIYANDE untuk Atasi Cyber Crime, Apa Saja Fiturnya?
Yenti meneruskan acara Podomoro Vaganza bertajuk ‘Podomoro Vaganza’, yang akan berlangsung di Mal Living World Pekanbaru, Riau, pada 7-12 November 2023, akan menjadi solusi bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan properti. Adapun kemudahan yang diberikan Agung Podomoro salah satunya kemudahan bayar dengan skema kredit melalui bank mitra seperti Bank Permata, CIMB Niaga, Bank UOB, Bank BNI, Bank Maybank, dan Bank Danamon.
“Podomoro City Deli Medan memberikan kemudahan memiliki premium apartemen Victory Tower dengan DP 0% melalui Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) melalui bank mitra. Ada pula Empire Tower dan Condominium yang sudah siap huni, DP cukup 10%, serta pelunasan dapat melalui KPA bank mitra,” papar Yenti.
Tak hanya apartemen, Podomoro City Deli Medan juga menyediakan fasilitas perkantoran yakni Premium Office Space dengan DP 20% sudah bisa buka kantor, cicilan sampai dengan 48 kali atau dapat melalui Kredit Kepemilikan Unit Perkantoran dari bank mitra. Selama acara berlangsung, konsumen yang membeli apartemen ataupun condominium melalui skema pembayaran KPA melalui bank mitra akan mendapatkan diskon 7,5+5%.
Selain Podomoro City Deli Medan, beberapa proyek Agung Podomoro seperti The Sky Apartment yakni hunian vertikal yang berada di pusat kota Jakarta, Soho at Borneo Bay City yaitu ruko tepi laut pertama di Kota Balikpapan yang merupakan pintu gerbang Ibu Kota Nusantara, dan perumahan mewah The Premiere Hills yang berlokasi di Kota Samarinda juga turut serta dalam pameran investasi properti Podomoro Vaganza.
Adapun rangkaian acara Podomoro Vaganza mulai dari Talkshow Investasi Properti, Kredit Pemilikan Apartemen by Bank Partner, Health Talk, Beauty Talk, dan Interior Design Talk. Selain itu, dihadirkan pula acara hiburan seperti Ballet & Musical Performance serta K-Pop Dance Competition, dll. Puncak acara Podomoro Vaganza akan dimeriahkan oleh artis ibukota Hudson, pada Sabtu, 11 November 2023.
“Investasi properti di Podomoro City Deli Medan berpotensi menjamin keuntungan bagi konsumen karena peningkatan minat dan kebutuhan masyarakat akan hunian, termasuk kondominium dan apartemen, serta perkantoran yang dapat meningkatkan value positif untuk produk properti,” tutup Yenti.