Permintaan Meningkat, Harga Minyak Bumi Melejit Hingga 3 Persen
Harga minyak bumi West Texas Intermediate (WTI) mengalami lonjakan hingga 3% sejak Selasa. 13 April 2021.
Pasar Modal
JAKARTA- Harga minyak bumi West Texas Intermediate (WTI) mengalami lonjakan hingga 3% sejak Selasa. 13 April 2021.
Harga minyak bumi WTI mencapai US$60.66 setara Rp886.727 per barel pada Rabu, 14 April 2021.
- 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
- PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
- Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
WTI mengalami kenaikan sekitar 3,05% dari hari sebelumnya yang sempat anjlok di harga US$58.86 atau Rp860,415 (asumsi kurs Rp14.618 per dollar Amerika Serikat).
Harga minyak jenis brent juga mengalami kenaikan hingga 2,5% dari harga US$62.53 (Rp914,063) menjadi US$64.13 (Rp937.452) di hari yang sama.
Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak Bumi (OPEC) memprediksi permintaan minyak bumi dunia mengalami pertumbuhan hingga 70.000 barel per hari.
Alhasil, total angka permintaan minyak bumi mencapai 5,95 juta barel per hari pada April 2021. Sebab pembatasan perjalanan mulai dipermudah.
Analis dari ANZ Research juga memprediksi kenaikan harga minyak itu disebabkan karena kekhawatiran akan adanya peningkatan produksi di AS dan kenaikan pasokan minyak bumi dari Iran.
Karenanya, OPEC bersama aliansinya diharapkan dapat meningkatkan pasokan minyak bumi pada Mei mendatang.
Selain itu Energy Information Administration (EIA) AS berharap produksi minyak bumi di Amerika Serikat akan meningkat menjadi 7,61 juta barel per hari di bulan yang sama.(RCS)