Pertajam Bisnis Properti di Malaysia, PropertyGuru Akuisisi MyPropertyData

JAKARTA – PropertyGuru telah menandatangani perjanjian jual beli saham dengan TechnoDex Berhad dan Real Estate Solutions Sdbn. Bhd. untuk mengakuisisi MyProperty Data Sdn Bhd.

MyProperty adalah perusahaan data properti online di Malaysia. Adapun, PropertyGuru Group adalah perusahaan teknologi properti di Asia Tenggara yang sudah merambah pasar Singapura, Malaysia, Thailand, Indonesia, dan Vietnam.

Dengan akuisisi ini, PropertyGuru yang sudah menawarkan pilihan rumah ke pasar Malaysia bakal menjadi penyedia data dan wawasan properti terlengkap bagi agen, lembaga keuangan, pembeli rumah, lembaga pemeringkat kredit, penilai, dan pengembang properti.

• 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
• PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
• Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
• Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown
• IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC

MyProperty Data menyediakan analisis dan wawasan data properti yang memanfaatkan lebih dari 6 juta catatan unik penjualan, persewaan, lelang, pengembangan baru, dan informasi geospasial. Termasuk juga kumpulan data kepemilikan dalam demografi, lokasi, kelayakan hidup, dan banyak lagi.

Dinukil dari situs PropertyGuru Group, Chief Technology Officer PropertyGuru Group Manav Kamboj mengatakan akan menyediakan akses data yang akurat dan mudah untuk pasar properti Malaysia.

Dengan begitu, konsumen dapat membeli atau menjual properti dengan harga pasar yang tepat dan memanfaatkan potensi keuntungan di masa depan.

Setelah akuisisi ini, targetnya PropertyGuru akan melayani lebih dari 5 juta pencari rumah setiap bulan.

Joe Hock Thor, Managing Director MyPropertyData, mengatakan pihaknya sudah berpengalaman bekerja sama dengan PropertyGuru.

Misal dalam mengembangkan Pricing Insight untuk PropertyGuru pada 2018 dan Home Loan Pre Approval pada 2019.