Pewaris L'Oreal jadi Wanita Terkaya di Dunia, Intip Hartanya

JAKARTA - Francoise Bettencourt Meyers adalah wanita terkaya di dunia, dengan kekayaan bersih diperkirakan mencapai U$94,6 miliar atau Rp1.419 triliun. Dia satu-satunya anak perempuan dan pewaris dari Liliane Bettencourt, yang merupakan putri pendiri L'Oreal, Eugene Schueller.

Liliane Bettencourt adalah wanita terkaya di dunia selama bertahun-tahun. Kematiannya pada tahun 2017 membuat Bettencourt Meyers menjadi pewaris L'Oreal yang berkuasa di Prancis.

Dilansir dari Forbes, Senin 17 Juli 2023, Bettencourt Meyers dan keluarganya memiliki sekitar 33% saham L'Oreal. Dia merupakan anggota dewan direksi perusahaan tersebut. Bettencourt Meyers juga memiliki keluarga paling kaya di dunia, dengan kekayaan bersih keluarga diperkirakan mencapai U$156 miliar atau setara Rp2.341 triliun. 

• Tiga Juta Rokok Ilegal Disita Sepanjang Semester 1-2023
• Ingin Tahu Style Galau Era 80an? Simak 5 Lagu Lawas Ini
• Keterkaitan ESG dengan Keberlangsungan Perusahaan

Keluarga Bettencourt telah menjadi berita utama karena berbagai alasan selama bertahun-tahun. Pada tahun 2008, Liliane Bettencourt terlibat dalam skandal keuangan, yang melibatkan seorang guru spiritual yang mengaku sebagai penasihatnya. Pada tahun 2014, Bettencourt Meyers memenangkan gugatan terhadap guru spiritual tersebut.

Bersama-sama, L'Oreal dan keluarga Bettencourt Meyers setuju untuk menyumbangkan $226 juta (Rp3,3 triliun) untuk memperbaiki Katedral Notre Dame setelah kebakaran April 2019. Keluarga Bettencourt juga telah menjadi berita utama karena kegiatan filantropisnya. 

Bettencourt Meyers juga seorang filantropis yang aktif, dan dia telah menyumbangkan uang ke berbagai organisasi, termasuk Fondation Bettencourt Schueller, yang didirikan oleh ibunya. Bettencourt Meyers turut menjabat sebagai presiden yayasan filantropi keluarganya, yang mendorong kemajuan Prancis dalam sains dan seni.

Sejarah L'Oréal

Semua orang pasti tidak asing lagi dengan L'Oreal. L'Oreal didirikan oleh Eugene Schueller, ahli kimia muda yang mengembangkan metode untuk membuat pewarna rambut permanen.

Perusahaan pertama kali bernama Société Française des Teintures Inoffensives pour Cheveux, dan produk pertamanya adalah pewarna rambut bernama Auréale. Di tahun 1920-an, L'Oreal memperluas bisnisnya ke produk kosmetik lainnya, seperti parfum, sabun, dan krim wajah.

Mereka juga mulai mendistribusikan produknya ke luar Prancis, dan pada tahun 1930-an, L'Oreal telah menjadi salah satu perusahaan kosmetik terbesar di dunia. Setelah Perang Dunia II, L'Oreal terus tumbuh dan berkembang. 

Perusahaan ini mengakuisisi beberapa perusahaan kosmetik lainnya, seperti Lancôme, Helena Rubinstein, dan Maybelline. L'Oreal juga mulai berinvestasi dalam penelitian dan pengembangan, dan perusahaan ini mengembangkan beberapa produk kosmetik inovatif, seperti foundation yang tahan air dan lipstik yang tahan lama.

Rambah Pasar Asia

Tahun 1970-an, L'Oreal mulai memperluas bisnisnya ke pasar Asia. Perusahaan ini mengakuisisi beberapa perusahaan kosmetik di Asia, dan L'Oreal saat ini adalah salah satu perusahaan kosmetik terbesar di Asia.

L'Oreal mulai memperluas bisnisnya ke pasar Amerika Serikat di tahun 1980-an. Perusahaan ini mengakuisisi beberapa perusahaan kosmetik di Amerika Serikat, dan L'Oreal saat ini adalah salah satu perusahaan kosmetik terbesar di Negeri Paman Sam.

L'Oreal adalah perusahaan kosmetik yang sangat sukses. Perusahaan ini telah menjadi salah satu perusahaan kosmetik terbesar di dunia dengan mengembangkan produk kosmetik yang inovatif dan berkualitas tinggi. L'Oreal juga telah berhasil memperluas bisnisnya ke seluruh dunia, dan perusahaan ini saat ini beroperasi di lebih dari 130 negara.