Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo (kiri) dan bakal calon wakil presiden Mahfud MD (kanan) bergandengan tangan saat acara pengumuman bakal calon wakil presiden pada Pilpres 2024 di kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu 18 Oktober 2023. (ANTARA FOTO/M. Risyal Hidayat)
Nasional

Pilpres 2024: Redistribusi Lahan Produktif jadi Fokus Ganjar-Mahfud

  • Menurut mereka, kedaulatan pangan dapat diperkuat melalui pengelolaan tata ruang yang adil dan berkelanjutan. Lewat misi kedaulatan pangan, Ganjar-Mahfud ingin menjamin ketersediaan pangan dari dalam negeri, aman, berkualitas, dan murah.

Nasional

Chrisna Chanis Cara

JAKARTA—Redistribusi lahan produktif untuk buruh tani dan petani kecil menjadi salah satu misi Ganjar Pranowo-Mahfud MD jika memenangi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Upaya tersebut untuk mewujudkan kedaulatan pangan lewat pengelolaan tata ruang yang adil dan berkelanjutan. 

Hal tersebut dimuat dalam dokumen visi-misi pasangan calon presiden (capres)-calon wakil presiden (cawapres) yang diusung Koalisi PDIP tersebut, dikutip Senin, 23 Oktober 2023. Misi itu tertuang dalam bagian bauran mempercepat pembangunan ekonomi berdikari berbasis pengetahuan dan nilai tambah.

Ganjar-Mahfud mengatakan pembagian lahan produktif ke petani  untuk memastikan penghentian atas alih guna lahan. Hal ini dianggap berpotensi memengaruhi lingkungan dan lahan itu sendiri. 

“Menghentikan alih guna lahan untuk memastikan lahan subur dan lahan produktif diberikan kepada petani kecil dan buruh tani,” demikian tertulis dalam dokumen tersebut. 

Menurut mereka, kedaulatan pangan dapat diperkuat melalui pengelolaan tata ruang yang adil dan berkelanjutan. Lewat misi kedaulatan pangan, Ganjar-Mahfud ingin menjamin ketersediaan pangan dari dalam negeri, aman, berkualitas, dan murah. 

Selain itu bahan pangan didorong terdiversifikasi, berbasis kearifan lokal, serta mendukung Desa Mandiri Pangan. Ganjar-Mahfud ingin memastikan pangan murah melalui stabilisasi harga pangan. Untuk menunjang kedaulatan pangan semakin modern, mereka mendukung sarana dan prasarana petani secara menyeluruh. 

Mereka juga siap mendorong penggunaan artificial intellegent, yang disebut AIsintan. “Mendukung petani, peternak, dan nelayan dengan alat modern, benih unggul, pupuk berkualitas, murah, dan tepat waktu. Memperbanyak sistem pengairan (waduk, bendungan, embung dan irigasi), jalan usaha tani yang memadai, fasilitas cold storage, serta pengolahan dan pemasaran hasil tani, ikan, maupun ternak terintegrasi,” demikian tertulis di dalam misi pasangan tersebut. 

Selain kedaulatan pangan, pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD memiliki target ambisius di bidang ekonomi. Target besar tersebut salah satunya yakni mewujudkan pertumbuhan ekonomi mencapai 7%.

Ganjar-Mahfud menyatakan pertumbuhan ekonomi rata-rata 7% wajib dicapai agar Indonesia terlepas dari jebakan pendapatan menengah (middle income trap). Roda perekonomian juga bakal didorong dari dukungan usaha baru di penjuru Indonesia. 

Selain itu Ganjar-Mahfud siap memacu pemanfaatan infrastruktur, ekonomi digital, ekonomi hijau dan biru, serta pertumbuhan industri manufaktur sebesar 7,5% sampai 8%. Mereka juga akan mengoptimalkan kawasan ekonomi khusus (KEK) untuk mempercepat industrialisasi dan investasi.