PLN Group meneken perjanjian kerja sama dengan empat perusahaan rintisan atau startup Indonesia, yaitu Kanggo, Rekosistem, Imajin dan Fresh Factory, Selasa, 21 November 2023 di Jakarta.
BUMN

PLN Gandeng Empat Startup untuk Penguatan Bisnis

  • PLN Group bersama empat perusahaan rintisan atau startup peserta program “Connext Powered by PLN” tandatangani perjanjian kerja sama pengembangan bisnis.

BUMN

Bintang Surya Laksana

JAKARTA - PLN Group bersama empat perusahaan rintisan atau startup peserta program “Connext Powered by PLN” tandatangani perjanjian kerja sama pengembangan bisnis pada 21 November 2023 lalu. 

Kerja sama tersebut dibentuk dalam rangka mendukung pertumbuhan startup di Indonesia serta melakukan penguatan bisnis PLN. Keempat startup  tersebut adalah Kanggo, Rekosistem, Imajin dan Fresh Factory. 

Direktur Perencanaan Korporat dan Pengembangan Bisnis PLN, Hartanto Wibowo dalam keterangan resminya pada Senin, 27 November 2023 di Jakarta menyebutkan kerja sama dengan empat startup tersebut merupakan salah satu langkah PLN menciptakan ekosistem bisnis yang berkesinambungan.

“Penandatangan Perjanjian Kerja Sama menjadi bentuk nyata komitmen PLN dalam menjadi episentrum bagi startup energi, kelistrikan, dan turunannya, agar perusahaan dapat terus beradaptasi terhadap kemajuan teknologi dan perubahan perilaku yang serba digital di era modern,” ujar Hartanto.

PLN Unit Induk Distribusi Kalimantan Barat dan PLN Icon Plus menjalin kerja sama dengan Fresh Factory untuk membangun jaringan gudang cold chain yang dilengkapi teknologi telematika. Gudang tersebut bertujuan meningkatkan kualitas penyimpanan berpendingin di Kalimantan Barat, mendukung program ketahanan pangan Indonesia. 

Kemudian PLN Energy Management Indonesia bekerja sama dengan Rekosistem, startup yang bergerak di industri waste to energy untuk mengubah sampah menjadi bahan bakar pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di Jawa Timur. Kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat bauran energi terbarukan di PLN. 

Selanjutnya, PLN Icon Plus bermitra dengan Kanggo dalam menyediakan solusi jasa pertukangan di platform Marketplace di aplikasi PLN Mobile. Kolaborasi tersebut tidak hanya mempermudah pelanggan PLN dalam mendapatkan layanan pertukangan namun juga berpotensi meningkatkan penyerapan tenaga kerja pertukangan di Indonesia.

Terakhir PT Haleyora Power bekerja sama dengan Imajin, stratup yang bergerak di industri manufaktur on demand untuk memfasilitasi usaha manufaktur skala kecil dan menengah di Indonesia dalam pemanfaatan teknologi mesin canggih dari PLN. Kerja sama tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas produk lokal Indonesia dan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). 

Hartanto menyatakan sinergi antara PLN dan keempat perusahaan rintisan tersebut diharapkan mampu memberi solusi konkrit terhadap permasalahan lokal. Selain itu, harapannya kerja sama tersebut dapat diperluas ke tingkat yang lebih luas di masa mendatang.

“PLN ingin menempatkan diri sebagai episentrum dari pengembangan startup energi di Indonesia. Sehingga bukan hanya nanti bekerja sama dengan empat startup tetapi ke depan kita akan berusaha untuk membangun ekosistem bersama-sama dan menikmati perkembangan industri energi ini secara bersama-sama,”  kata Hartanto.