PLN Hijaukan Lagi 308 Hektare Lahan Tandus
- PLN melaporkan telah melakukan penanaman sebanyak 86.211 pohon baik produktif dan mangrove yang tersebar 30 provinsi di Indonesia.
BUMN
JAKARTA - PT PLN (Persero) melaporkan hingga September 2023 perusahaan berhasil lakukan restorasi pada 308 hektare lahan tandus menjadi hijau kembali. Hal tersebut merupakan wujud dari komitmen PLN dalam menjalankan prinsip operasional yang berkelanjutan melalui pemeliharaan iklim khususnya di wilayah sekitar unit operasional.
Melansir keterangan resmi pada 5 November 2023, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PLN bertanggung jawab menjaga kelestarian lingkungan lewat berbagai langkah strategis. Salah satunya dengan melakukan penanaman pohon, penanaman mangrove, serta pengelolaan sampah kota yang akan terus digalakkan oleh PLN ke depan.
“Kami sadar betul bahwa setiap perusahaan mempunyai tanggung jawab untuk berkontribusi dalam pelestarian lingkungan. Kami tidak hanya mengolah dan mengelola sumber daya alam yang ada di bumi, namun juga mengembalikan alam bumi lewat langkah restorasi,” ujar Darmawan.
- Kemenperin Gandeng PBB dan Swiss Wujudkan Eco Industrial Park
- Netanyahu Skors Menteri Usai Ancam Serang Gaza dengan Nuklir
- ASDP Bersiap Sambut Libur Nataru
PLN melaporkan telah melakukan penanaman sebanyak 86.211 pohon baik produktif dan mangrove yang tersebar 30 provinsi di Indonesia. Melalui langkah tersebut, PLN meyakini pemulihan lingkungan mampu berkontribusi mengurangi dampak perubahan iklim.
“Lewat aksi ini dan tentu saja melibatkan peran aktif masyarakat agar kita semua bisa meningkatkan kualitas hidup manusia,” tegas Darmawan.
Selain restorasi lahan tandus, PLN juga melakukan restorasi di sektor kelautan. PLN juga terus meningkatkan penanaman mangrove dan terumbu karang untuk menjadi tanaman yang mampu menjaga ekosistem kelautan.
“Hingga September 2023, 66,6 Hektar telah ditanami mangrove dan 1/4 hektar lahan bertambah menjadi tutupan terumbu karang dari program pelestarian flora dan fauna,” sebut Darmawan.
Darmawan menyebutkan sebanyak 25 sungai di Indonesia dan 43 pantai di pesisir wilayah Indonesia telah mampu dipulihkan ekosistemnya. PLN melakukan berbagai program konservasi sungai dan pantai sehingga habitat flora dan fauna di dua segmen tersebut semakin lestari.
“Kami juga sekaligus melakukan konservasi satwa dengan total 11.161 penyu/tukik dan membantu pemeliharaan habitat Yaki di Kawasan Konservasi Yaki di Cagar Alam Gunung Dua Saudara, Kota Bitung, Sulawesi Utara,” tutup Darmawan.
Upaya restorasi yang dilakukan PLN tersebut juga merupakan salah satu wujud komitmen perseroan terhadap prinsip Environmental, Social and Governance (ESG). PLN meyakini dengan lingkungan yang lestari, kesejahteraan masyarakat Indonesia mampu terdorong.