Menara Pendingin dan Reaktor Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Electricite de France (EDF) di Cattenom, Prancis (Reuters/Yves Herman)
Energi

PLN Nusantara Power Tingkatkan Produksi Energi Bersih dengan Inovasi Co-Firing

  • Penerapan inovasi co-firing telah menjadi salah satu pilar keberhasilan PLN Nusantara Power dalam mengoptimalkan 24 Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Jawa dan luar Jawa menuju pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT).

Energi

Muhammad Imam Hatami

JAKARTA - Pada tahun 2023, PLN Nusantara Power berhasil meningkatkan produksi energi bersih hingga 525,62 GWh, sekaligus mengurangi emisi karbon sebanyak 533.291,79 metrik ton, capaian ini melampaui target yang ditetapkan sebelumnya.

Co-firing, sebagai strategi utama perusahaan, memungkinkan integrasi bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan ke dalam proses produksi energi.

Penerapan inovasi co-firing telah menjadi salah satu pilar keberhasilan PLN Nusantara Power dalam mengoptimalkan 24 Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Jawa dan luar Jawa menuju pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT). 

Sebagai contoh, pencapaian tersebut terlihat dari PLTU Paiton yang berhasil menjalankan uji coba co-firing hingga mencapai 30%. Keberhasilan ini tidak hanya mencerminkan kemajuan teknologi yang telah diterapkan secara sukses oleh PLN Nusantara Power, tetapi juga menandai komitmen mereka untuk mengadopsi dan menerapkan solusi inovatif dalam mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.

"PLN Nusantara Power telah melakukan studi terkait co-firing sejak 2018 dan telah menerapkan co-firing pada 24 PLTU di Jawa dan luar Jawa.Contohnya PLTU Paiton kini telah berhasil dalam uji sampai dengan 30% co-firing dan kami harapkan akan dapat ditingkatkan presentase bauran co-firing-nya” ujar Direktur Utama PLN Nusantara Power, Ruly Firmansyah, Dilansir siaran pers, Selasa, 9 Januari 2023. 

Keberhasilan uji coba penerapan co-firing di PLTU Paiton memberikan bukti konkret bahwa penggunaan campuran bahan bakar alternatif dapat diintegrasikan secara efektif dalam lingkup pembangkit listrik yang besar. 

Hal ini bukan hanya menjadi pencapaian teknis, tetapi juga menjelaskan bagaimana perusahaan dapat secara berkelanjutan meminimalisir jejak karbonnya, seiring dengan berupaya menuju keberlanjutan lingkungan.

Langkah-langkah ini selaras dengan program "green booster" yang dicanangkan oleh PLN untuk meningkatkan andil energi hijau dalam penyediaan listrik nasional.

Transformasi PLN Nusantara Power juga menunjukkan bahwa perusahaan tidak hanya fokus pada pertumbuhan produksi energi, tetapi juga mengutamakan keberlanjutan lingkungan. 

Melalui pencapaian ini, PLN Nusantara Power memberikan contoh bagi perusahaan energi lainnya untuk mengadopsi teknologi inovatif dan berkomitmen pada langkah-langkah nyata untuk melindungi lingkungan serta mendukung upaya global dalam mengatasi perubahan iklim.