Polusi Udara di Jakarta Tinggi, Bus Listrik Jadi Solusi
- Transjakarta memiliki total 220 bus listrik setelah membeli 190 bus listrik pada 2023 lalu.
Transportasi dan Logistik
JAKARTA - Masalah polusi udara yang belakangan membelenggu Jakarta disebut terjadi karena sektor transportasi yang tidak ramah lingkungan. Untuk itu, sejumlah pihak mendorong transformasi penggunaan kendaraan konvensional menjadi kendaraan listrik tidak terkecuali sektor transportasi publik.
Transformasi menggunakan kendaraan listrik tersebut dianggap efektif dalam mengurangi masalah emisi. Misalnya saja penggunaan bus listrik yang dianggap secara efektif dapat mengurangi polusi udara. Direktur Operasi dan Keselamatan PT Transportasi Jakarta (Transjakarta), Daud Joseph yang menilai bus berbasis listrik sebagai solusi transportasi ramah lingkungan mampu mengurangi polusi udara di Jakarta.
Daud menyebutkan, bus berbasis listrik mampu mengurangi emisi hingga 9,9 persen. Menurutnya angka tersebut dapat disebut memiliki kontribusi yang cukup untuk mengurangi masalah polusi udara di Jakarta.
- Terbesar di Asia Tenggara, PLTS Terapung Cirata Rampung Oktober 2023
- Pertumbuhan Pembiayaan Syariah Multifinance Lampaui Segmen Konvensional
- Startup Bisa Tumbuh Ingin Kembangkan Kompetensi UMKM
Daud mengatakan ketersediaan bus listrik pada suatu kawasan yang penuh polusi udara dengan adanya bus listrik dapat dipastikan nantinya polusi tersebut akan berkurang.
Dengan dampak yang baik pada kualitas udara di Jakarta, Daud berharap masyarakat mau beralih dari kendaraan pribadi menjadi menggunakan transportasi umum.
Untuk masalah pengadaan bus listrik, Transjakarta optimistis pada 2030 nantinya seluruh armada akan menggunakan kendaraan listrik. Hal tersebut merupakan salah satu wujud usaha Transjakarta menyediakan layanan transportasi umum yang bersih dan tidak menghasilkan polusi.
“Ditargetkan tahun 2027 sebanyak 50 persen bus Transjakarta berbasis listrik, dan tahun 2030 akan 100 persen listrik,” ujar Daud dikutip dari Antara Sabtu 10 September 2023, .
Saat ini, Transjakarta memiliki total 220 bus listrik setelah membeli 190 bus listrik pada 2023 lalu. Namun, baru 30 bus listrik yang sudah beroperasi di Jakarta.
Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono sendiri telah menargetkan penambahan 400 bus listrik hingga tahun 2025.