<p>Booth Akulaku Finance Indonesia dalam BIK Expo 2020</p>
Fintech

Porsi Pembiayaan Produktif Akulaku Capai 2 Persen

  • Perusahaan pembiayaan digital Grup Akulaku Group, PT Akulaku Finansial Indonesia mencatatkan porsi pembiayaan produktif sebesar 2%.

Fintech

Yosi Winosa

JAKARTA - Perusahaan pembiayaan digital Grup Akulaku Group, PT Akulaku Finansial Indonesia mencatatkan porsi pembiayaan produktif sebesar 2%. 

Presiden Direktur PT Akulaku Finansial Indonesia Efrinal Sinaga mengatakan perusahaan sejak Desember 2022 lalu telah menggandeng peer-to-peer lending PT Mekar Investama Sampoerna (Mekar) untuk menyalurkan pembiayaan produktif kepada UMKM binaan koperasi mitra Mekar.

Menurut Efrinal, ke depan porsi pembiayaan produktif akan didorong mencapai 10 persen dari total outstanding pembiayaan perusahaan, sesuai arahan regulator atau Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

“Saat ini (pembiayaan produktif) porsinya sekitar 2%, trennya ke depan akan tumbuh hingga 10% sesuai arahan by regulation kita akan arah ke sana. Jadi misalnya dari outstanding kita Rp 1 triliun ya berarti pembiayaan produktifnya Rp100 miliar,” kata Efrinal Selasa, 11 April 2023. 

Asal tahu, Akulaku Finance mencatatkan penyaluran pembiayaan mencapai Rp12,93 triliun sepanjang periode 2022 dengan NPL (debitur yang sudah melebihi 120 hari dari tanggal jatuh tempo) di kisaran 1%. Perusahaan menargetkan penyaluran pembiayaan mencapai Rp15 triliun di akhir tahun 2023, tumbuh paling tidak 15-16%. 

Efrinal menambahkan, sejumlah tantangan menghadang pembiayaan konsumer khususnya BNPL, seperti belum semua masyarakat Indonesia melek digital, belum semua daerah di Indonesia memiliki penetrasi internet yang tinggi.