PP Properti Serah Terima Perdana Proyek Rumah Tapak di Cibubur
- Anak perusahaan BUMN PT PP (Persero) Tbk, PT PP Properti Tbk selaku menggelar serah terima perdana unit rumah tapak (landed house) dari proyek Permata Puri Cibubur.
Properti
JAKARTA - Anak perusahaan BUMN PT PP (Persero) Tbk, PT PP Properti Tbk selaku menggelar serah terima perdana unit rumah tapak (landed house) dari proyek Permata Puri Cibubur pada Sabtu, 30 Desember 2023.
Adapun sebanyak 14 unit rumah yang berlokasi di Blok Y dan Blok Z akan dilakukan serah terima secara langsung kepada konsumen secara bertahap mulai akhir tahun 2023. Kegiatan serah terima perdana tersebut dihadiri secara langsung oleh Taufiq Fitrianto selaku General Manager Permata Puri Cibubur.
Perumahan Permata Puri Cibubur merupakan salah satu proyek dari PPRO untuk segmen landed house atau rumah tapak.
“Melalui acara serah terima ini, PPRO juga menyampaikan bahwa perusahaan tengah berfokus untuk mengembangkan rumah tapak di wilayah tersebut dan mengukuhkan posisinya sebagai salah satu pengembang properti di Indonesia. Keberhasilan ini mencerminkan komitmen PPRO dalam menyediakan hunian berkualitas danmemperkuat kehadirannya di pasar properti Indonesia,” kata Daniel Rinsani selaku Direktur Utama PPRO dalam keterbukaan informasi, Selasa 2 Januari 20234.
Sebagai informasi, selama sembilan bulan pertama tahun ini pendapatan PPRO hanya Rp371,05 miliar atau ambles 71,2% (yoy). Sehingga untuk periode Januari-September 2023, perusahaan yang sahamnya berada di level gocap itu menderita rugi bersih Rp116,63 miliar.
Daniel menargetkan laba operasi tahun ini sebesar Rp23,15 miliar, ditopang pertumbuhan penjualan, divestasi lahan dan divestasi beberapa anak perusahaan.
Pada kesempatan yang sama, Direktur PPRO, Dyah Rahadyannie mengatakan, per akhir kuartal III-2024 perseroan hanya merealisasikan belanja modal senilai Rp31 miliar atau 19% dari yang direncanakan. Tahun depan, perseroan akan menganggarkan dana capex senilai Rp57 miliar.
"Pada 2023, PPRO lebih selektif dalam belanja capex. Kami fokus untuk memenuhi kebutuhan investasi atau penyelesaian investasi dalam pengembangan hotel, mal dan produk-produk komersial lainnya," papar Dyah.