Progres Jalan Tol Binjai - Pangkalan Brandan Capai 54 Persen, Ditarget Rampung Tahun Depan

JAKARTA - Jalan Tol Binjai - Langsa Ruas Tol Binjai - Pangkalan Brandan ditarget rampung pada 2023 dan progresnya saat ini mencapai 54,16%.

Dilansir dari laman resmi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Kamis, 21 Juli 2022, Ruas Tol Binjai - Pangkalan Brandan memiliki panjang 58 kilometer (km) dengan total panjang Jalan Tol Binjai - Langsa 130,9 km.

Jalan Tol Binjai - Langsa ini akan menghubungkan Provinsi Sumatra Utara dan Provinsi Aceh yang diharapkan dapat mendukung konektivitas antara wilayah dari Binjai ke Langsa atau sebaliknya.

• Waspada! Inflasi Dapat Mengancam Tabungan Anda, Ini Penjelasannya
• Unik! Sinar Mas Land Bangun Jalan dari Aspal Campuran Sampah Plastik di BSD City
• Garuda Indonesia Telan Rugi Rp62 Triliun pada 2021

Pembangunan Jalan Tol Binjai - Langsa sendiri terdiri dari dua tahap. Tahap pertama terdiri dari Binjai - Stabat sepanjang 11,8 km dan Stabat - Pangkalan Brandan 46,2 km.

Untuk tahap dua yakni Pangkalan Brandan - Langsa 72,9 km yang ditargetkan akan selesai konstruksinya pada 2024. Sehingga semakin tersambung Jalan Tol Binjai - Langsa dapat mendukung akses ke berbagai destinasi wisata di Sumatra Utara.

Jalan Tol Binjai - Langsa dikelola oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Hutama Karya (Persero) (PTHK) dengan nilai investasi sebesar Rp23,4 triliun. 

Adapun Jalan Tol Binjai - Langsa memiliki lima buah simpang susun (SS) yaitu SS Stabat, SS Tanjung Pura, SS Pangkan Brandam SS Kuala Simpang, dan SS Langsa. Serta memiliki tiga pasanga rest area bertipe A yang dapat ditemui dengan mudah oleh pengendara.

Sebelumnya, Jalan Tol Binjai - Langsa seksi I Binjai - Stabat sepanjang 11,8 km telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Februari 2022.