<p>Ilustrasi PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) atau Bank BJB / Dok. Perseroan</p>
Korporasi

Prospek BPD Jabar dan Banten (BJBR) Disokong Kontribusi PDB Warga Parahyangan

  • PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) dinilai memiliki prospek yang cerah, disokong oleh kontribusi kedua provinsi ini terhadap PDB indonesia sebesar 16,6% pada kuartal IV-2022.
Korporasi
Drean Muhyil Ihsan

Drean Muhyil Ihsan

Author

JAKARTA – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) dinilai memiliki prospek yang cerah, disokong oleh kontribusi kedua provinsi ini terhadap PDB indonesia sebesar 16,6% pada kuartal IV-2022.

Head of Research Team II Mirae Asset Sekuritas Indonesia Handiman Soetoyo mengatakan bank daerah seperti BJBR diperkirakan mendapat keuntungan dari potensi pertumbuhan ekonomi kawasan Jabar dan Banten.

“Daerah ini memiliki sektor manufaktur yang berkembang dengan baik, sektor pertanian yang kuat, dan industri pariwisata yang dinamis,” paparnya, Selasa, 28 Maret 2023.

Selain itu, lanjut Handiman, BJBR juga merupakan salah satu penyumbang pendapatan utama APBD dalam bentuk dividen. “Bank ini secara konsisten membagikan dividen setiap tahun sejak IPO pada 2010.”

Bahkan, kata dia, BJBR merupakan salah satu saham dividen yang paling menggiurkan di sektor perbankan Bursa Efek Indonesia (BEI). Kondisi ini didukung oleh kinerja keuangan perseroan yang mumpuni.

Ikhtisar keuangan BJBR menunjukkan peningkatan pendapatan bunga bersih sebesar 6,4% menjadi Rp13,64 triliun pada tahun 2022, didorong oleh penurunan beban bunga sebesar 1,6% menjadi Rp5,23 triliun. 

Dengan catatan tersebut, perseroan berhasil membukukan pertumbuhan laba bersih 11,2% year-on-year (yoy) menjadi Rp2,25 triliun. Adapun portofolio kredit tumbuh sebesar 12,9% yoy mencapai Rp108,3 triliun, dengan kredit konsumen menjadi kontributor utama. 

“Namun, bank ini secara bertahap mendiversifikasi portofolionya untuk mengurangi ketergantungan pada kredit konsumen,” tambah Handiman

Dia menilai, valuasi P/B 2023 yang sebesar 0,94x dinilai murah, mengingat ROE yang tinggi secara konsisten sekitar 15% dan potensi dividen yield yang menarik sebesar 8% tahun ini.