Prospek Cerah Sektor Kesehatan, Pilih Saham HEAL atau MIKA?

JAKARTA – Sektor kesehatan diperkirakan memiliki prospek pertumbuhan jangka panjang yang baik, didukung oleh latar belakang makro yang mendukung dan upaya perbaikan struktural yang sedang berlangsung pada sektor ini.

Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia Emma A. Fauni mengatakan latar belakang makro dan demografi Indonesia memberikan ruang ekspansi bagi industri kesehatan. Ia percaya perekonomian nasional yang relatif stabil dan terjaga akan mendorong pertumbuhan di berbagai aspek perekonomian.

Selain itu, kata Emma, pertumbuhan usia produktif Indonesia juga mulai terlihat dalam beberapa tahun terakhir, mendorong kebutuhan akan pelayanan yang lebih maju, dan membuka peluang pelayanan kesehatan khusus.

“Kami memulai coverage di sektor kesehatan dengan rating overweight. Stance bullish kami mencerminkan prospek pertumbuhan jangka panjang sektor ini,” ungkap Emma melalui riset yang diterima Kamis, 13 April 2023.

Menurutnya, layanan dan infrastruktur kesehatan Indonesia masih tertinggal. Sehingga menyisakan banyak ruang bagi industri kesehatan Indonesia untuk tumbuh lebih jauh.

• IBC Sebut Investor China Ini Bakal Investasi Rp84 Triliun
• Diguyur Pendanaan dari MDI Ventures Cs, Start Up Cakap Naik Kelas jadi Centaur
• Musim Mudik Lebaran 2023, AP II Prediksi Penumpang Bandara Soetta Capai 3,19 Juta Orang

Perbaikan sistem Jaminan Kesehatan Nasional Indonesia (JKN) dinilai Emma akan menguntungkan bagi pemain dengan lebih banyak layanan BPJS. Skema JKN telah membuat kemajuan luar biasa dalam peningkatan partisipasi. 

Selain itu, papar Emma, isu defisit anggaran yang berkepanjangan pada dana BPJS Kesehatan telah berangsur-angsur mereda selama beberapa tahun terakhir, “Kami kira ini akan mengindikasikan ketepatan waktu pembayaran yang lebih baik kepada penyedia layanan kesehatan.”

Berdasarkan pandangan itu, ia merekomendasikan dua saham yang diunggulkannya pada sektor kesehatan. DI antaranya PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) dan PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA).

Emma menyebut, valuasi HEAL dikombinasikan dengan potensi pertumbuhan laba bersih yang lebih tinggi, tampak menarik baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. 

Di sisi lain, ia juga menyukai MIKA karena margin profitabilitas dan posisi kas bersihnya yang unggul. “Kami memproyeksikan pertumbuhan laba bersih MIKA akan lebih moderat, namun juga lebih stabil,” pungkasnya.