Proyek Kereta Api Makassar-Parepare Jalur Maros-Barru Akan Beroperasi Oktober 2022
- Jalur kereta api (KA) Maros-Barru sepanjang 71 km akan melayani penumpang dan barang.
Nasional
JAKARTA – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menargetkan pembangunan proyek Kereta Api (KA) Makassar-Parepare untuk jalur Maros-Barru sepanjang 71 kilometer (km) bisa beroperasi pada Oktober 2022.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memproyeksikan jalur yang melalui delapan stasiun tersebut akan melayani angkutan KA penumpang dan barang pada Oktober 2022, dengan tujuan stasiun Maros ke stasiun Barru pulang-pergi (PP).
“Setelah dua tahun pandemi, ternyata perkembangan dari pembangunan proyek ini sangat signifikan. Direncanakan bulan Oktober keretanya akan mulai beroperasi,” kata Budi dikutip dari situs resmi Sekretariat Kabinet Selasa, 31 Mei 2022.
- Mantap! 4 Gerbang Ikonik Candi Borobudur Sudah Rampung Dibangun
- Asteroid Berdiameter 1,8 Km Mendekati Bumi
- Pasti Legal Link Nonton Film KKN Desa Penari Full Movie, Bukan Telegram, LK21, dan IndoXXI
Selain itu, Budi berhadap dengan adanya jalur KA ini bisa difungsikan sebagai kereta wisata menuju sejumlah objek wisata di Sulawesi Selatan yang potensial seperti di daerah Kabupaten Barru dan desa wisata Rammang-Rammang.
Tidak hanya itu, Menhub juga berharap dengan adanya kolaborasi antara KA penumpang dan barang ini diharapkan bisa menumbuhkan titik-titik ekonomi baru di daerah Sulawesi Selatan
Penyelesaian jalur Maros – Barru merupakan satu dari tiga target utama proyek pembangunan jalur KA Makassar – Parepare. Target kedua yaitu jalur KA yang menghubungkan ke Pelabuhan Garongkong dan pabrik Semen Tonasa (Maros-Pangkep-Barru) untuk melayani angkutan KA logistik. Kemudian, perpanjangan jalur KA dari Stasiun Maros ke Stasiun Mandai yang ditargetkan selesai pada Maret 2023.