<p>Blok minyak dan gas milik PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) dari Grup Bakrie / Emp.id</p>
Korporasi

Punya Capex Rp2,33 Triliun di 2024, Emiten Migas Grup Bakrie (ENRG) Bakal Gencar Akuisisi

  • PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) menyampaikan rencana akuisisi dan merger sepanjang 2024 dan menyiapkan belanja modal atau capex mencapai US$150 juta atau setara Rp2,33 triliun.
Korporasi
Drean Muhyil Ihsan

Drean Muhyil Ihsan

Author

JAKARTA – Produsen minyak dan gas Grup Bakrie, PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) menyampaikan rencana akuisisi dan merger sepanjang 2024 dan menyiapkan belanja modal atau capex mencapai US$150 juta atau setara Rp2,33 triliun (asumsi kurs Rp15.500 per dollar AS).

Wakil Direktur Utama Energi Mega Persada Edoardus Ardianto mengatakan pihaknya akan terus mengembangkan perseroan, baik secara organik maupun anorganik, termasuk dengan mengakuisisi sejumlah blok migas pada tahun depan.

“Tentu kami akan mempertimbangkan kesempatan untuk mengakuisisi atau merger pada tahun 2024 nanti jika sesuai dengan target perseroan,” ujarnya pada sebuah paparan publik yang digelar Jumat, 15 Desember 2023.

Kendati begitu, dia menegaskan akan tetap mengukur kemampuan serta rencana perseroan dalam melakukan aksi korporasi tersebut, dengan harapan dapat mendapatkan peningkatan value di masa depan dalam proses merger maupun akusisi.

Sedangkan untuk capex, lanjut Edoardus, perseroan akan mengalokasikannya pada aktivitas pengeboran. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan cadangan migas ENRG di masa yang akan datang.

Menukil laporan keuangan kuartal III-2023, perseroan mencatatkan penurunan penjualan sekitar 13,84% year-on-year (yoy) menjadi US$296,39 juta dari US$344 juta pada periode yang sama tahun lalu.

Dengan catatan top line yang melemah itu, perseroan berhasil membukukan laba bersih sebesar US$45,69 juta per akhir September 2023. Angka tersebut naik tipis sekitar 3,52% yoy dari US$44,14%.