Punya Teman Bermasalah Mental Yuk Belajar Jadi Teman Curhat yang Baik

JAKARTA - Berbicara dengan teman adalah solusi pertama yang mereka cari ketika menghadapi masalah kesehatan mental. Salah satu bentuk bantuan pertama yang dapat diberikan adalah menjadi teman yang siap mendengarkan saat dibutuhkan.

Hal ini menurut hasil survei yang dilakukan oleh Maybelline Indonesia bersama Jakpat kepada lebih dari 1000 generasi Z pada tahun 2021.

Untuk itu dalam rangka peringatan Hari Kesehatan Mental Dunia, Maybelline New York gelar acara pelatihan bertajuk “Brave Talk: Yuk Berani Bersama Menjadi Teman Cerita.”

Pelatihan ini merupakan bagian dari inisiatif “Brave Together” sebagai wujud komitmen perusahaan dalam mengatasi isu-isu kecemasan dan depresi.

Sejumlah pihak turut digandeng Maybelline diantaranya adalah KALM, UNIKA Atma Jaya, dan WELCOME (Organisasi Fakultas Psikologi Atma Jaya). Maybelline Brave Together memberikan pelatihan berupa 5 langkah untuk membantu teman yang mengalami masalah kesehatan mental, termasuk depresi dan kecemasan.

• Orang-Orang Tetap Bekerja di Masa Pensiun Mengapa?
• Nasabah Fintech AdaKami Diduga Bunuh Diri, Ini Sanksi dari OJK
• Makin Canggih! Meta Luncurkan Fitur AI Generatif Bantu Pengguna Membuat Materi Iklan

Brand General Manager Maybelline Indonesia, Carla Mangindaan menyebut selama setahun terakhir Maybelline bersama KALM telah memberikan lebih dari 18 ribu sesi konseling. “Kami melihat respons positif ini sebagai tanda peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya merawat kesehatan mental, terutama dalam menghadapi kecemasan dan depresi,” ujarnya. 

Dengan mengikuti pelatihan Brave Talk, diharapkan semua orang dapat lebih siap menjadi ‘first responder’ ketika teman mereka membutuhkan seseorang untuk berbicara.

Brave Talk adalah singkatan dari lima langkah mudah (B-R-A-V-E) yang diformulasikan oleh Maybelline bersama KALM untuk membantu setiap orang menjadi teman yang baik dalam mendengarkan curhatan teman mereka. 

5 Langkah Menjadi Teman Curhat yang Baik

1. Beri perhatian penuh: Bersikap peka dan memperhatikan kondisi teman di sekitar.
2. Ruang dan waktu harus tepat: Pastikan situasi dan kondisi mendukung untuk mendengarkan cerita.
3. Ajukan pertanyaan: Bertanyalah untuk memahami apa yang sedang mereka alami.
4. Validasi perasaan: Validasi perasaan mereka hingga mereka merasa didengar dan diterima.
5. Eksplor bantuan professional: Jika diperlukan, arahkan teman Anda kepada seorang profesional yang kompeten dalam bidang kesehatan mental.

Psikolog Klinis dan Co-Founder KALM Karina Negara menjelaskan, “Seringkali kita berpikir menjadi teman yang baik berarti harus bisa memberikan solusi atau selalu siap mendengarkan 24/7. Padahal yang sebenarnya dibutuhkan seseorang ketika sedang curhat adalah teman yang BRAVE, yaitu seseorang yang mau mendengarkan secara utuh dan menerima perasaan kita. Pelatihan ini telah dirancang agar mudah dipahami dan dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari bersama teman-teman terdekat.”

Brave Talk adalah bagian dari komitmen Maybelline Brave Together, yang merupakan komitmen global Maybelline New York untuk mengatasi depresi dan kecemasan melalui pendidikan dan layanan konseling gratis bagi mereka yang membutuhkannya. 

Komitmen ini sejalan dengan misi Maybelline New York untuk mendorong kepercayaan diri, kebebasan berekspresi, serta berkontribusi pada perubahan dalam dunia ini, bukan hanya melalui produk makeup berkualitas tinggi, tetapi juga melalui perhatian terhadap kesehatan mental.

Jika Anda atau teman Anda memerlukan bantuan dari seorang psikolog, jangan ragu untuk mendapatkan konseling gratis dari Maybelline. Anda dapat mengunduh aplikasi KALM di Google Play Store atau App Store dan menggunakan kode BRAVE 33-33-33-33 untuk mendapatkan akses ke layanan tersebut.