<p>Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam rapat kerja bersama Komisi V DPR. / Sok. Kementerian PUPR</p>
Nasional

PUPR Siapkan Rp505,9 Miliar Tata Infrastruktur G20 di Bali

  • Pemerintah melalui Kementerian PUPR mengalokasikan anggaran sebesar Rp505,9 miliar guna mempersiapkan event internasional KTT G20 di Provinsi Bali.
Nasional
Daniel Deha

Daniel Deha

Author

JAKARTA -- Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengalokasikan anggaran sebesar Rp505,9 miliar guna mempersiapkan event internasional Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Provinsi Bali.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan anggaran tersebut sekitar 18,43% dari total anggaran yang disiapkan pemerintah sebesar Rp2,74 triliun untuk penyelenggaran event internasional.

Alokasi anggaran tersebut tertuang dalam Peraturan Presiden No. 116 Tahun 2021 tentang Percepatan Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur untuk Mendukung Penyelenggaraan Acara Internasional di Provinsi Bali, DKI Jakarta, NTB dan NTT.

"Untuk persiapan KTT G20 di Bali sebesar Rp505,9 miliar," katanya dalam Rapat Kerja dengan Komisi V DPR RI, Selasa, 25 Januari 2022 di lihat di Youtube DPR RI.

Dia menjelaskan, anggaran ratusan miliar akan difokuskan pada penataan kawasan Mangrove Tahura Ngurah Rai, di mana semua kepala negara peserta KTT G20 akan ditunjukkan kebijakan Indonesia dalam green economy dengan memperluas mangrove.

Kemudian PUPR akan melakukan perbaikan dan preservasi Jalan dan Jembatan Simpang Pesanggaran-Nusa Dua, Jimbaran-Uluwatu dan Penataan Lanskap Bundaran, pedestrian, dan median ruas jalan Bandara Ngurah Rai-Venue, serta peningkatan jalan Simpang Siligita- Kempinski.

"Ini jalur-jalur yang akan dilalui oleh para kepala negara, terutama karena mobilnya semuanya anti peluru, minimal 20 ton beratnya, jadi kita cek semua jembatan yang akan dilalui oleh rombongan 39 kepala negara ini," terang Basuki.

Dia menambahkan, dari anggaran yang disediakan untuk agenda internasional, PUPR juga akan menata kawasan persiapan ASEAN Summit 2023 di Tana Mori, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.

Anggaran yang dialokasikan sebesar Rp525,8 miliar terutama untuk peningkatan dan pembangunan jalan dan jembatan Labuan Bajo-Simpang Nalis-Simpang Kenari, dan Sipang Kenari-Tanamori.

Selain itu Kementerian PUPR juga akan melakukan peningkatan fasilitas pendukung Pariwisata Loh Buaya di Pulau Rinca.

Kemudian, PUPR juga mengerjakan penataan Kawasan Mandalika, Nusa Tenggara Barat dengan alokasi anggaran sebesar Rp576 miliar untuk menyambut event MotoGP yang akan diselenggarakan pada Maret 2022.

Beberapa proyek yang dikerjakan meliputi Pembangunan Tahap II Bypas BIL-Mandalika, Pelebaran Jalan Kuta-Keruak, Penataan Koridor Kawasan Mandalika, dan Pembangunan Pengendali Banjir.

Yang terakhir adalah renovasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakarta dengan anggaran mencapai Rp1,13 triliun.

Proyek-proyek yang dikerjakan lebih banyak antara lain Penanganan Jalan Kawasan TMII, Penataan Area Gerbang Utama, Renovasi Joglo, Renovasi Museum, Penataan Lanskap pulau-pulau di Danau Archipelago, Renovasi Theater Garuda, Museum Telkom, dan Keong Mas, Struktur Parkir dan Revitalisasi Danau Archipelago.